Makassar – Nusantara Art Festival merupakan rangkaian acara yang diadakan oleh Direktorat Kesenian bekerja sama dengan Ganara Art, dilaksanakan di ke Fort Rotterdam Kota Makassar pada tanggal 13 Oktober sampai 14 Oktober 2018 dihadiri oleh Kepala Tata Usaha Balai Pelestarian Cagar Budaya Makassar Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pendukungan UU No. 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, bersama beberapa komunitas untuk merayakan keberagaman kebudayaan Indonesia. Festival ini dikemas dalam bentuk aktivitas seni yang merepresentasikan contoh kebudayaan di Indonesia, dengan suasana piknik di taman terbuka, untuk mengajak keluarga Indonesia agar lebih mengapresiasi dan terlibat dalam kegiatan seni. sekaligus memperingati Sensory Awareness Month pada bulan Oktober 2018.
Aktivitas seni di dalam event ini dirangkai agar dapat melatih dan merangsang perkembangan sensorik anak. Festival ini terbuka untuk umum, tanpa memungut biaya tiket untuk masuk maupun mengikuti kegiatan diperuntukan bagi anak usia 2-13 tahun. Kegiatan ini diikuti oleh beberapa sekolah dan panti asuhan di kota Makassar.
Hari Pertama dihadiri oleh SD Negeri 1 Mangkura, SD Swasta Kharisma, Panti Asuhan Setia karya, SD Akar Panrita, SD Cendrawasih. Hari Kedua dihadiri oleh Panti Asuhan Adil Bahagia, Panti Asuhan Nurhuda, Panti Asuhan Al-Bahri, Panti Asuhan Anak Bangsa, Panti Asuhan Al-Mushawwir, Panti Asuhan Berkah Ilahi, Panti Asuhan Assalam, Panti Asuhan Nur Siamatu, dan masyarakat umum yang berkunjung ke Fort Rotterdam.
Berikut beberapa suasana aktivitas Nusantara Art Fest 2018.
