Semarang. Direktorat Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan Tradisi telah melaksanakan kegiatan Koordinasi Pertama Gelar Tradisi Komunitas Adat di Semarang pada tanggal 26 Maret 2015. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Gelar Tradisi Komunitas Adat yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 5 s.d 8 Agustus 2015 bertempat di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah.
Gelar Tradisi Komunitas Adat ini merupakan bagian dari “Pekan Kebudayaan” yang akan melibatkan beberapa Satuan Kerja di lingkungan Direktorat Jenderal Kebudayaan dan merupakan kerjasama antara Direktorat Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan Tradisi dengan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Jogjakarta dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah.
Koordinasi Pertama Gelar Tradisi Komunitas Adat ini dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah dan 7 komunitas adat dari Jawa Tengah dan Jogjakarta, yaitu komunitas adat Kota Gede (Jogjakarta), Pitu (Jogjakarta), Pakualaman (Jogjakarta), Samin (Blora, Jawa tengah), Jalawastu (Brebes, Jawa tengah), Adipala (Banyumas, Jawa tengah) dan Tionghoa (Semarang, Jawa Tengah). Adapun bentuk kegiatan Gelar Tradisi Komunitas Adat nantinya meliputi pergelaran wayang, sarasehan komunitas adat, pameran kerajinan dan makanan khas komunitas adat, serta gelar tradisi upacara adat dan seni budaya komunitas adat.
Acara diawali dengan laporan dari panitia pelaksana, dilanjutkan dengan Sambutan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah selaku tuan rumah. Acara utama yaitu paparan mengenai rencana kegiatan Gelar Tradisi Komunitas Adat oleh Kasubdit Komunitas Kepercayaan dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Acara ditutup oleh Drs. Sri Guritno yang mewakili Direktur Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan Tradisi.