Webinar Peran Pranata Pendidikan Adat dalam menghadapi COVID-19

0
765


Pandemi COVID-19 makin hari semakin mengkhawatirkan karena penyebaran semakin memasuki kabupaten-kabupaten yang jauh dari ibukota. Lebih mengkhawatirkan lagi apabila COVID-19 menjangkiti wilayah-wilayah yang berpenduduk rentan terhadap penularan, khususnya masyarakat-masyarakat adat yang ada di pelosok wilayah Nusantara.


Lantas bagaimana pendidikan adat menerapkan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat saat menghadapi pandemi Covid-19?

Bergabunglah dan simak webinar dengan tajuk
“Peranan Pranata Pendidikan Adat/Sekolah Adat dalam menghadapi COVID-19” pada:

Hari/tanggal : Selasa, 19 Mei 2020

Waktu: 10.00-12.00 WIB

Via: aplikasi ZOOM, disiarkan live di kanal Youtube @budayasaya

Webinar “Peranan Pranata Pendidikan Adat/Sekolah Adat dalam menghadapi CIVID-19” akam dipandu oleh Dr. Herry Yogaswara (Kepala Pusat Penelitian Kependudukan LIPI) selaku moderator. Bersama para narasumber yaitu:

  1. Hilmar Farid, Ph.D (Dirjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)
  2. Dr. Suprananto (Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)
  3. Butet Manurung (Fasilitator Sokola Institute)
  4. Jauharul Maknun (Fasilitator KKI Warsi)
  5. Modesta Wisa (Pendiri Sekolah Adat Samabue, Kalimantan Barat)
  6. Ateng Wahyudin (Tokoh Adat/Guru SDN 1 Cirompang, Banten)

Jadi, tunggu apalagi? Ayo segera daftarkan diri anda disini ya
https://bit.ly/Pendidikan-Adat . Webinar ini dapat diikuti oleh maksimal 500 peserta. Dan tersedia fasilitas e-sertifikat untuk semua peserta dan 10 doorprize untuk penanya terbaik. Pendaftaran ditutup setelah kuota terpenuhi atau paling lambat pada tanggal 18 Mei 2020 pkl. 12.00 WIB.


Jangan lupa simak juga aturan selama mengikuti webinar zoom pendidikan masyarakat adat sebagai berikut