Jakarta – Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta menyambut baik kedatangan pejabat dan staf Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, Selasa (12/5/2015). Dalam perbincangannya bersama Kasubdit Verifikasi dan Perumusan Nilai Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya, Triana Wulandari, Dedi mengungkapkan, misi yang digaungkan oleh Kemdikbud sejalan dengan visi Purwakarta yang telah dicanangkan sejak lama.
“Kalau bicara pendidikan berkarakter, sejak tahun 2003 sebenarnya saya sudah menggulirkan gagasan ini. Dimana visi purwakarta nampaknya sejalan dengan Kemdikbud, yakni ‘Purwakarta Berkarakter’,” ujarnya. Menurutnya, pendidikan berkarakter itu harus mengintegrasi kepribadian dari sasaran yang dituju.
“Sistem pendidikan dan pola pembentukan karakter harus terintegrasi dengan pribadi si anak. Di mana mereka bisa belajar sesuai dengan kemampuan dan karakter mereka sendri. Misalnya, mereka mampu dalam satu bidang khusus, maka di situlah guru dan orangtua harus membantu mengembangkannya,” lanjut Dedi.
Seperti diketahui, kunjungan Kemdikbud tersebut dalam rangka kerjasama gelaran kegiatan Persemaian Nilai Budaya Sebagai Bentuk Karakter Bangsa. Di mana dalam rangkaiannya, para guru dan siswa Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) diajak menonton film bersama.
“Kami memilih Purwakarta karena beberapa alasan, salah satunya adalah melakukan persemaian di lokasi yang tidak atau belum memiliki gedung bioskop. Kami juga ingin membangun karakter anak-anak di wilayah ini melalui metode baru, yakni menonton film Indonesia yang sudah diseleksi oleh sineas berbakat, di mana film-film tersebut juga dinilai memiliki keteladanan, karakter dan menginspirasi,” papar Triana.
Tidak sampai di situ, acara juga diisi dengna talkshow yang diisi oleh sutradara, produser, dan artis kenamaan, Dewi Hughes. Di Kabupaten Purwakarta ini, film yang diputar antara lain “Tanah Surga, Katanya” dan “Surat Kecil Untuk Tuhan”.