Sartono Sastromidjojo adalah pakar geologi kelahiran Madiun, 30 Juni 1928. Bersama Peter Marks ia mengajar di Departemen Geologi, Institut Teknologi Bandung merangkap sebagai tenaga ahli pada Direktorat Geologi. Ketika Marks kembali ke Belanda pada tahun 1955, Sartono melanjutkan penelitian sebagai tenaga ahli di Jawatan Geologi. Tahun 1958 ia memperoleh gelar Doktor Geologi dari ITB.
Sejak awal dekade 1960-an, Sartono mulai terlibat intensif dalam penelitian di Sangiran bersama Teuku Jacob dan R.P. Soejono. la meneliti dan melaporkan berbagai temuan fosil Homo erectus dari Sangiran. Tahun 1961, Sartono dikukuhkan sebagai Guru Besar Fakultas llmu Pasti dan llmu Alam (FIPIA) Universiteit van Indonesia (sekarang ITB). Pada akhir Oktober 1995, Sartono meninggal di Belanda, dalam sebuah perjalanan ke Swiss untuk mempresentasikan kerja ilmiahnya.
Sumber: Museum Manusia Purba Klaster Ngebung
