Setiap hari senin Museum Manusia Purba Sangiran tutup, tidak melayani pengunjung. Informasi ini belum diketahui banyak oleh pengunjung sehingga dalam beberapa kesempatan masih terlihat pengunjung datang di hari senin ke museum. Hal ini tentu membawa kekecewaan tetapi dihari lain bahkan hari libur pengunjung dapat berkunjung karena museum tetap buka.
Pengunjung yang datang di hari senin tersebut banyak yang bertanya mengapa hari senin tutup?
Hal ini merupakan kebijakan yang dimaksudkan untuk melakukan pembersihan dan konservasi berbagai koleksi museum. Koleksi fosil, diorama, dan poster yang dipajang di Museum Manusia Purba Sangiran beserta teknologi pendukungnya seperti touchscreen, LCD poyektor tak ketinggalan tata cahaya yang ada dalam ruang pamer memerlukan pembersihan dan pemeliharaan rutin.
Di hari senin merupakan kesempatan bagi pemeriksaan berbagai hal yang dapat menjadi masalah dalam ruang pamer. Dalam kesempatan ini dilakukan pembersihan dan penataan koleksi di tiga ruang pamer serta pengecekan terhadap koleksi dan materi pendukung tata pamer yang rusak, perlu diperbaiki, dan atau perlu diganti. Jadi bagi anda calon pengunjung, diharap maklum terkait tutupnya Museum Manusia Purba Sangiran di hari senin karena tentu kita berharap koleksi museum dapat disaksikan oleh pengunjung dalam jangka panjang. Untuk mencapai hal tersebut perlu dilakukan pemeliharaan koleksi yang ada dalam museum sehingga diambil kebijakan bahwa setiap hari senin museum tutup. Ini semua demi kelestarian koleksi serta barang tentu kenyamanan pengunjung, semua demi kemajuan bagi generasi yang akan datang. Untuk menggapai semua itu, pengunjung museum diharap ikut berperan aktif dalam menjaga kelestarian koleksi seperti dengan menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. (wiwit hermanto)