Pembaca Jurnal Sangiran yang terhormat, melalui Jurnal Sangiran Nomor 5 Tahun 2016 ini kami masih menyajikan sejumlah artikel yang menyangkut pengelolaan situs-situs manusia purba, yang mencakup pengembangan, pelindungan, serta pemanfaatan yang menjadi wilayah kerja BPSMP Sangiran. Pada jurnal ini terdapat dua artikel sumbangan penulis dari luar BPSMP Sangiran dengan topik bahasan yang diangkat dari hasil kegiatan penelitian yang mereka lakukan di Situs Sangiran. Kedua artikel sumbangan ini membahas mengenai sejarah geologi dan lingkungan purba di daerah Jagan Desa Ngebung, serta mengenai flora saat ini dan manfaatnya yang terdapat di sekitar lokasi ekskavasi yang berada di Dusun Pucung, Desa Dayu.
Sementara artikel-artikel lain yang ditulis oleh penulis BPSMP Sangiran membahas materi yang terkait dengan hasil-hasil kegiatan pengembangan, pelindungan maupun upaya pemanfaatan situs-situs manusia purba yang dilakukan oleh BPSMP Sangiran. Situs Sangiran, walaupun selama ini telah dibahas dari segala aspek tampaknya masih saja menarik bagi para peneliti dan penulis. Pada kesempatan inipun terdapat beberapa artikel di jurnal ini yang mengulas mengenai pemanfaatan Situs Sangiran dengan museum-museumnya sebagai bahan pendidikan maupun kepariwisataan.
Selain Situs Sangiran terdapat situs lain yang cukup menarik bagi beberapa penulis di jurnal ini, yaitu Situs Banjarejo. Situs Banjarejo merupakan situs yang baru ditemukan, memiliki tinggalan dari berbagai masa, dan potensial untuk dikembangkan. Sebagai situs yang baru, beberapa artikel di jurnal ini mencoba mengulas mengenai jenis temuan, sebaran, posisi stratigrafi, dan kondisi geologis, maupun mengulas mengenai penataan koleksi di Rumah Fosil yang terdapat di Desa Banjarejo dalam rangka memberikan pemahaman informasi kepada publik mengenai Situs Banjarejo.
Tidak kalah menariknya adalah artikel-artikel lain yang disajikan di dalam jurnal ini pula, yaitu artikel mengenai rekonstruksi lingkungan plestosen di Situs Semedo, artikel yang membahas mengenai kelainan yang terjadi pada sebuah fragmen tulang rusuk (costae) Stegodon yang ditemukan di Situs Patiayam, dan artikel yang berisi mengenai upaya penyelamatan temuan fosil di Bumiayu. Situs Semedo, walaupun sudah sepuluh tahunan ini ditemukan namun informasi yang terkait dengan sejarah geologi maupun lingkungan purbanya belum banyak diketahui. Sementara itu temuan-temuan fosil di Situs Patiayam maupun di Situs Bumiayu yang telah lama muncul dan dikenal sejak masa pendudukan Belanda, namun sampai saat ini masih terus bermunculan dari dalam lapisan tanah.
Para pembaca Jurnal Sangiran, sebagai salah satu tanggung jawab BPSMP Sangiran adalah mengelola informasi maupun pengetahuan mengenai situs-situs manusia purba dan menyebarluaskannya ke publik. Salah satu cara penyebarluasannya dilakukan melalui website. Sangat menarik untuk diketahui bahwa terdapat materi yang dimuat di website tersebut menarik publik (populer). Hal ini dapat diketahui dari salah satu artikel yang dimuat dalam jurnal ini yang merupakan hasil kajian dari jumlah pilihan kunjungan dan pembacaan artikel-artikel yang termuat dalam website BPSMP Sangiran.
Akhir kata, kami sampaikan selamat membaca dan semoga jurnal ini bermanfaat.
Redaksi
