Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016 di Banyumas

0
2346

Banyumas, 29 April 2016 – Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016, dengan tema Kucinta Budayaku. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 27-30 April 2016. Peserta kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional berjumlah 100 orang yang terdiri atas: siswa SMA, SMK dan yang sederajat, guru, dan pendamping dari dinas terkait, dari 3 provinsi yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah Memperkenalkan aneka hasil budaya daerah (terutama budaya Banyumasan) kepada generasi muda. Selain itu untuk Menumbuhkan rasa cinta terhadap hasil budaya daerah.
Peserta juga dikenalkan dengan kebudayaan yang ada di sekitar Banyumas, salah satunya dengan mengunjungi Komunitas Adat Banakeling, sebagai komunitas adat yang masih bertahan di tengah akselerasi perubahan zaman saat ini. Selain itu, melihat langsung Kesenian Ujungan dan kesenian Lengger yang saat ini jarang dijumpai. Pembuatan Batik Banyumasan juga menjadi bagian dari rangkaian studi ekskursi, agar peserta lebih mengenal ciri khas ragam batik terutama di Banyumas. Sebelumnya, Peserta disuguhi kesenian daerah Dalang Jemblung yang atraktif pada pembukaan kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016.

Kesenian Dalang Jemblung sebagai pembuka Kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016
Kepala BPNB DIY dan Kabid Kebudayaan Disporabudpar Kabupaten Banyumas memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016
Antusiasme peserta menikmati kesenian daerah dalam kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016
Antusiasme peserta menikmati kesenian daerah dalam kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016

Acara pembukaan berlangsung pada hari Rabu tanggal 27 April 2016, bertempat di Hotel Dominic, Banyumas, Jawa Tengah. Acara diawali dengan Laporan Panitia Penyelenggara yang disampaikan oleh Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Yogyakarta, Dra. Christriyati Ariani, M.Hum., dalam laporannya Kepala Balai menyatakan bahwa kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional tahun ini mengambil tema Kucinta Budayaku dan sub tema mengenal jejak kebudayaan Banyumasan. Sejalan dengan tema tersebut, peserta akan diajak mengenal lebih dekat budaya budaya yang ada di Banyumas, kemudian belajar mengenai nilai nilai yang terkandung dalam kebudayaan tersebut langsung dari pelakunya, sehingga menambah in-touch capacity dan wawasan mengenai budaya daerah sekaligus menumbuhkan rasa bangga dan  cinta terhadap hasil budaya daerah. Jika tidak mengenal, tidak tahu, tidak bangga dan tidak sayang terhadap budaya lokal, siapa lagi yang akan mengapresiasi budaya daerah? Oleh karena itu, generasi muda saat ini harus belajar dan memahami agar bisa mengapresiasi ragam budaya yang ada di daerah.  Acara ini juga dilanjutkan dengan sambutan Kabid Kebudayaan Disporabudpar Kabupaten Banyumas, Dra. Rustin Harwanti, M.Si. dan sekaligus membuka acara kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional Tahun 2016. Beliau menyambut positif kegiatan Jejak Tradisi Budaya Regional ini sebagai upaya nguri-uri kebudayaan agar nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya bisa diinternalisasikan pada generasi muda, sehingga memperkuat jati diri bangsa [if].
Kontributor: Ernawati Purwaningsih