Kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat pada hari Kamis Tanggal 30 Januari 2020 mendapat kunjungan dari Kabid Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, Yanda SE. Beliau didampingi oleh Kasi Kesenian dan dua orang staf Bidang Kebudayaan.
Kunjungan Kabid Kebudayaan Seluma beserta rombongan ini dalam rangka silaturahmi sekaligus menjajaki kemungkinan sinergitas antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Seluma dengan Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat, khusunya dalam hal pelestarian sejarah dan budaya. Rombongan berdiskusi dengan staf fungsional peneliti BPNB Sumatera Barat.
Kabid Kebudayaan Kabupaten Seluma menyampaikan bahwa di Kabupaten Seluma yang mayoritas penduduknya adalah Suku Serawai terdapat banyak warisan budaya daerah yang mempunyai potensi untuk bisa diusulkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional, diantaranya Rejung, Sekujang, Tari Ulu/Andun, Seni Dendang, Ngebat Padi, Basua Benih dan lainnya, namun terkendala karena belum ada kajian ilmiah tentang warisan budaya tersebut sehingga belum bisa disulkan menjadi WBTB Nasional. Oleh sebab itulah beliau mengharapkan kepada Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat, khususnya kepada para staf peneliti untuk melakukan kajian ilmiah tentang aspek-aspek budaya tersebut. Selain itu beliau juga mengharapkan kepada Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat untuk dapat menjadikan Kabupaten Seluma sebagai salah satu daerah untuk kegiatan internalisasi nilai budaya pada tahun 2020 ini.
Pada kesempatan ini juga Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Seluma, Yanda, SE menyerahkan daftar usulan penelitian tradisi masyarakat Suku Serawai Kabupaten Seluma kepada Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat yang diterima oleh perwakilan fungsional peneliti BPNB Sumatera Barat, Rois Leonard Arios. (erric)