Jetrada 2018 Resmi Ditutup

0
1089

PrabumulihJetrada 2018 Kota Prabumulih resmi ditutup. Acara penutupan dilaksanakan pada Minggu, 22 April 2018 di Gedung Serbaguna Kelurahan Gunung Kemala, Prabumulih Barat. Penutupan secara resmi dilakukan oleh Ibu Mardiana mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih. Hadir dalam kegiatan penutupan tersebut lurah gunung kemala, tokoh masyarakat, RT/RW dan warga sekitar.

Sebelum acara penutupan, terlebih dahulu para peserta mempresentasikan laporan observasi sedekah dusun mereka. Masing-masing kelompok begitu antusias baik dalam menyajikan hasil karya mereka, maupun memberi pertanyaan atas hasil karya kelompok lain. Enam kelompok secara bergantian mendapat giliran dan durasi waktu yang sama yakni 15 menit. 15 menit tersebut sudah termasuk presentasi dan tanya jawab.

Selain presentasi, pada acara hari terakhir ini juga diumumkan seluruh peserta terbaik dari kategori yang dilombakan selama pelaksanaan Jetrada. Kategori-kategori tersebut antara lain penampilan kesenian terbaik diberikan kepada SMA Prabumulih, Lomba Karya Tulis Terbaik diberikan kepada Annisa Firnanda dari SMA Negeri 1 Bengkulu Selatan, Orasi Budaya terbaik diberikan kepada Wita Hariyani dari SMA Negeri Palembang serta Presentasi Kelompok terbaik diberikan kepada Kelompok V yang mengobservasi tentang Sistem Kekerabatan di Dusun Gunung Kemala. Para peserta terbaik tersebut diberi hadiah dan apresiasi berupa uang tunai dan piagam peghargaan.

Tidak itu saja, pelaksanaan Jetrada 2018 juga menghasilkan 8 orang peserta terbaik yang akan diikutkan dalam Jejak Tradisi Nasional 2018 di Pontianak. Ke-8 peserta terbaik tersebut yaitu Jennie Laksmi Syahirah dari SMA Negeri 1 Prabumulih, Annisa Firnanda dari SMA 1 Bengkulu Selatan, Tyas Cahyani dari SMA Negeri 2 Palembang, Anastasia Intan Prameswari dari SMA Xaverius Rejang Lebong, Fajar Bima Pratama dari SMA Negeri 16 Padang, Elya Lucita dari SMA Negeri 1 Rejang Lebong, Junita Citra Ayu Chania dari SMA Negeri 15 Padang dan M Rafli Dzaky dari SMA Negeri 18 Palembang.

Acara penutupan dimulai dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri yang dipimpin oleh Anastasia Intan Prameswari, kesan dan pesan dari peserta siswa yang diwakili oleh Junita Citra Ayu Chania, kesan dan pesan dari peserta guru yang diwakili oleh ibu Linda, laporan ketua panitia Kadril, SH, sambutan lurah Gunung Kemala dan Penutupan oleh Ibu Mardiana.

Dalam penutupan oleh Mardiana, dia menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan menjadikan Kota Prabumilih sebagai lokasi pelaksanaan Jetrada 2018. Dia juga berharap kegiatan Jetrada tetap diadakan di tahun-tahun mendatang.

Pelaksanaan Jetrada 2018 di Kota Prabumulih tidak saja mendapat apresiasi dari pemerintah daerah dan warga setempat. Seluruh peserta juga sangat mengapresiasi dan sangat antusias mengikuti setiap tahapan  kegiatan yang ada.