BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA (BPNB) JAYAPURA MENGGELAR DIALOG BUDAYA DI MANOKWARI DAN JAYAPURA

Jayapura, Sebagai bagian dari agenda kerja tahun 2016, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Jayapura wilayah kerja Papua dan Papua Barat menggelar kegiatan dialog budaya yang di laksanakan di dua lokasi berbeda yaitu Manokwari Papua Barat dan Jayapura Papua. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu 18 Juni 2016 mengambil tempat di Hotel Metta Star Waena Kota Jayapura di buka oleh Apolos Marisan S.Sos selaku Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura. Kegiatan dialog sehari ini mengundang tokoh-tokoh adat dan budaya serta stakeholder kebudayaan di Provinsi Papua, Kabupaten dan Kota Jayapura dan sekitarnya. Kegiatan dialog kali ini mengambil tema “Pembangunan Kebudayaan pada Masa Orde Baru dan Masa Otonomi Khusus Papua” dengan menghadirkan Narasumber masing-masing pada sesi pertama Apolos Marisan, S.Sos dari BPNB Jayapura, Drs Gusti Made Sudarmika (Ka.Balai Arkeologi Jayapura) dan Yulianus Kuayo, SH ( Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua) yang dipandu oleh Narasumber Yermias Koridama, S.Sos. Sedangkan pada sesi ke dua menghadirkan dua naraumber dari akademisi masing-masing DR. A.E. Dumatubun,M.Si dan DR. Simon Abdi K. Frank, M.Si dari Pasca Sarjana Antropologi Universitas Cenderawasih dengan moderator Drs. Agus Samori ,M.Si. Kegiatan yang sama sebelumnya yang digelar di Manokwari pada tanggal 11 Juni 2016 di Hotel Mansinam Beach dengan Narasumber Apolos Marisan S.Sos dari BPNB Jayapura, Drs. Y. Lekito, DR. Simon Abdi K. Frank M.Si dan DR I Ngurah Suryawan yang dipandu oleh moderator Andreas Deda M.Si (Dekan Sastra dan Budaya Universitas Papua. Adapun secara garis besar dari dialog budaya tersebut menghasilkan beberapa point sebagai rekomendasi yaitu ; 1) Penguatan dan optimalisasi kelembagaan kebudayaan, 2) Penguatan dan optimalisasi ruang dan wadah kebudayaan, 3) Penguatan dan optimalisasi dana untuk bidang Kebudayaan dan 4) Penguatan dan optimalisasi regulasi tentang pembangunan kebudayaan di tanah Papua.