Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura-Papua menggelar Pagelaran Budaya Etnis pada tanggal 5 Februari 2014 yang merupakan kerjasana dengan Jemaat Siloam Waena dalam rangka Perayaan HUT PI ke-159 GKI di Tanah Papua.
Kegiatan ini diawali dengan parade masing-masing etnis yang ada di jemaat Siloam Waena dan simpatisan, yang dimulai dari Lapangan PLTD Waena menuju tempat pelaksanaan di Halaman Gereja GKI Jemaat Siloam Waena
Acara ini diikuti oleh beberapa etnis yang merupakan Jemaat Siloam Waena antara lain; Etnis Maluku, Batak, Toraja, Minahasa, Biak, Waropen, Mahengke Nusa dan Mamta.
Menurut Hendri Watung sebagai ketua panitia kegiatan ini, mengatakan bahwa perayaan HUT PI Ke-159 di Jemaat GKI Siloam Waena yang dilakukan dalam bentuk ibadah Etnis. Ibadah pereyaan ini digelar dengan melibatkan etnis-etnis yang ada di jemaat Siloam Waena, selain itu juga adanya jamuan kasih berupa kuliner tradisional yang disiapkan oleh entis-entis yang terlibat dalam perayaan ini. Harapan Ketua Panitia bahwa kegiatan ini bukan hanya dilakukan oleh Jemaat Siloam Waena saja tetapi bisa juga dilaksanakan oleh berbagai gereja-gereja yang ada di Tanah Papua, sehingga keragaman budaya yang ada di Tanah Papua tetap di pertahankan sehingga kasih dari Tuhan Yesus Kristus tetap ada senantiasa
Selain itu juga Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura-Papua, Apolos Marisan, S.Sos mengungkapkan bahwa kerjasama yang dilakukan dengan Panitia HUT PI Ke-159 GKI di Tanah Papua, Jemaat Siloam Waena, kegiatan yang dilaksanakan merupakan bagian dari suptansi Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura-Papua yakni mengenai tradisi dan kepercayaan. Kepala Balai juga melihat bahwa kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat unik karena keberadaan Jemaat Siloam Waena yang majemuk yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan juga ada beberapa paguyuban yang merupakan bentukan dari anggota jemaat Siloam Waena itu sendiri. Berbicara tentang kebudayaan berarti berbicara tentang kepercayaan juga, kegiatan ini merupakan refleksi sejarah peradaban orang Papua dengan berbagai kebudayaannya.
Ditempat kegiatan yang sama juga Selaku Tokoh Masyarakat (ondoafi) Ramses Ohee, mengajak semua kalangan baik itu entis-etnis yang terlibat untuk tetap bersyukur kepada Tuhan atas anugerah dan karya yang agung bagi orang percaya di Tanah Papua dan, suatu hal yang tidak boleh dilupakan oleh orang percaya di Tanah Papua dan tetap dipertahankan dari generasi ke generasi bahwa Yesus Kristus adalah jalan menuju Kedamaian. Kedamaian yang ada merupakan miliki kita bersama lewat kehidupan bergereja, bermasyarakat dan berbangsa dan bernegara khususnya di Tanah Papua.
Salah satu kegiatan yang unik dalam Kegiatan Pegelaran Budaya Etnis dalam rangka Perayaan HUT PI ke-159 GKI di Tanah Papua ini adalah acara Barapen yang dilakukan oleh etnis Biak. Acara membuka barapen ini dilakukan bersama-sama oleh Tokoh Agama, Masyarakat, Budayawan yang didampingi oleh Ketua Panitia dan Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura-Papua.