Bersama Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Ambon mengadakan Dialog Budaya dalam sorotan tema Masa Depan Seni dan Budaya Maluku deng sub tema Berpikir Kembali Identitas Lokal Ditengah Modernisasi, yang dikupas bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Ambon Music Office, Pemerhati Budaya dan Akademisi serta Penggiat seni dan budaya.BPNB Provinsi Maluku, diwakili oleh Eklevina Eirumkuy dan Marchian Talahatu, Peneliti dan Teknis BPNB Provinsi Maluku, memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara yang telah mengadakan kegiatan dimaksud yang secara tidak langsung telah membangkitkan upaya generasi muda untuk bersama memperhatikan dan melestarikan budaya yang ada di Maluku.Dalam kondisi pandemi Covid-19, BPNB Provinsi Maluku telah melakukan beberapa upaya untuk melestarikan sejarah dan budaya sesuai dengan amanat UU No. 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, salah satunya dialog budaya dan konser yang dilakukan secara virtual. BPNB Maluku hadir dengan inovasi baru seraya memberikan apresiasi kepada masyarakat adat, komunitas/sanggar di Maluku yang telah berkarya meskipun hanya melalui media sekaligus menjawab visi BPNB Provinsi Maluku yakni sebagai pusat informasi yang unggul dan beragam.
BPNB Maluku juga memiliki wilayah kerja yang cukup luas yakni Maluku dan Maluku Utara. Dalam menjalankan tugas, Balai juga memiliki kendala yang salah satunya kondisi geografis yang adalah wilayan kepulauan. Tetapi dengan inovasi, BPNB Provinsi Maluku juga telah memberikan layanan secara daring dengan media sosial, website bahkan layanan terpadu yang telah dimiliki untuk memberikan informasi kepada masyarakat.Bukan hanya di Maluku, Nasional bahkan Mancanegara juga menjadikan BPNB Provinsi Maluku sebagai salah satu pusat data budaya terlengkap di Maluku yang dapat dijumpai untuk kebutuhan akademik dan penelitian lainnya.Upaya yang akan terus dilakukan oleh BPNB Provinsi Maluku, yakni dengan kemajuan teknologi, kemajuan kebudayaan juga harus berjalan beriringan, dengan kemasan-kemasan modern yang dapat mengajak generasi muda untuk terus melestarikan kebudayaan Maluku.