Desa Mepar dan Kelumu Layak Masuk Desa Adat

0
658
Desa Mepar, Lingga

Desa Mepar dan Kelumu, Kecamatan Lingga sangat layak diusulkan menjadi desa adat. Desa Mepar masyarakatnya memiliki kharakteristik yang unik dan kental nuansa Melayu. Desa ini memiliki potensi wisata budaya dengan berbagai peninggalan sejarah seperti makam keluarga Temenggung Jamaluddin dan Datuk Kaya Montel, serta benteng pertahanan yang terdapat diatas bukit. Sementara, Desa Kelumu merupakan desa lokasi Orang Suku Laut.

Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri telah melakukan survei pendataan desa adat di Kabupaten Lingga tanggal 13-21 Februari 2017 yang lalu. Survei yang dilakukan
Zulkifli Harto ini langsung turun ke desa-desa. Hasilnya, sejumlah desa di Lingga sangat layak masuk desa adat. “Mepar sangat layak. Desa bersejarah. Masyarakatnya
juga masih memegang adat istiadat. Tanah di sana tak boleh diperjualbelikan. Unik sekali,”kata Zulkifli, kemarin.

Desa Kelumu, Lingga

Selain Mepar, Zulkifli juga mendatangi Desa Kelumu. Desa ini penduduknya banyak Orang Suku Laut, selain orang Melayu. Kampungnya juga tertata rapi. Malahan, sejak tahun 2009
Desa Kelumu sudah ditetapkan jadi Komunitas Adat Terpencil (KAT) oleh Kementrian Sosial RI dan di sana ada tugunya. “Kelumu juga layak. Desa-desa di Senayang juga unik karena
memiliki ciri khas,”ujarnya.

Hasil pendataan, katanya akan dikoordinasikan dengan program revitalisasi desa adat (RDA) yang merupakan program Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan Tradisi. Verifikator daerahnya juga dibawah koordinasi BPNB Kepri. Selain itu, hasil pendataan juga bisa berguna bagi Pemkab Lingga dalam pengusulan desa adat dan keperluan lain. “Intinya kita berharap pemerintah daerah memperhatikan kondisi desa-desa yang berpotensi ditetapkan jadi desa adat ini,”sebutnya.

Komisi I DPRD Lingga sendiri beberapa waktu lalu telah melakukan studi banding ke Sumbar terkait desa adat ini. Di Sumbar, rombongan melakukan kunjungan ke BPNB Sumbar dan mendapat penjelasan tentang konsep dan pengetahuan tentang desa adat. **