Senin (26/8/2019), Perpustakaan Balai Pelestarian Nilai Budaya Kalimantan Barat, menerima kunjungan dari Pondok Pesantren Al-Mukhlishin Desa Antibar Kec. Mempawah Timur Kab. Mempawah. Kedatangan santri Tsanawiyah dan Aliyah ini sehubungan dengan diselenggarakannya kegiatan Madrasah Literasi dari Pesantren itu. Kegiatan ini mengambil tema “Menciptakan Santri Abad 21 Untuk Cerdas Berliterasi” yang dilaksanakan dari tanggal 19-26 Agustus 2019.
Berkaitan dengan hal tersebut, maksud dan tujuan berkunjung ke perpustakaan BPNB Kalbar ini yaitu ingin sekali mempelajari atau mengenal manuskrip atau naskah kuno, ungkap Bapak Ustadz Daeng Firman. Dengan diterima Ibu Dana Listiana selaku peneliti sejarah di BPNB Kalbar yang didampingi Ibu Asnaini serta staf perpustakaan BPNB Kalbar, para santri yang berjumlah sekitar 32 orang yang didampingi guru pendamping ini menikmati lingkungan perpustakaan.
Dengan duduk di lantai perpustakaan, mereka diberikan informasi dan berdiskusi tentang manuskrip diantaranya mengenai apa itu manuskrip, bagaimana cara perawatannya, cara membaca dan sebagainya. Tidak itu saja, mereka juga diperkenalkan fasilitas apa saja yang bisa dipergunakan di perpustakaan BPNB Kalbar serta melihat koleksi buku-buku yang ada di perpustakaan, baik itu sejarah, budaya dan naskah kuno.
Kunjungan ini diakhiri dengan foto bersama, seluruh santri dan guru pendamping pun meninggalkan perpustakaan BPNB Kalbar dan melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan berikutnya yaitu Museum Negeri Kalimantan Barat, Mesjid Raya Mujahidin dan Alun-Alun Kapuas.