Sedikit berbeda dengan kegiatan #Mesemeton yang telah diselenggarakan sebelumnya, Senin kemarin (3/8) Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Bali menyelenggarakan #Mesemeton dalam bentuk workshop penulisan karya ilmiah. Adapun tema yang diangkat yaitu ”Meningkatkan Kompetensi Menulis Karya Ilmiah”. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Bali dengan Asosiasi Antropologi Indonesia (AAI), Asosiasi Jurusan Antropologi Seluruh Indonesia (AJASI), Jaringan Kekerabatan Antropologi Indonesia (JKAI) serta Kerabat Mahasiswa Antropologi Udayana (Krama).
Terdapat beberapa narasumber yang menjadi pembicara dalam kegiatan workshop ini. Diantaranya yaitu Dr. Pande Made Kutanegara, M.Si (Dosen pendamping mahasiswa PKM utusan Universitas Gadjah Mada yang berhasil sebagai juara umum dalam kegiatan PIMNAS 2019) dan Dr.rer.nat. I Wayan Karyasa, S.Pd, M.Sc (Juri Pimnas).
Narasumber pertama yaitu Dr. Pande Made Kutanegara, M.Si lebih banyak berbagi ilmu tentang bagaimana mengasah kemampuan meneliti dan menulis di kalangan mahasiswa. Disamping itu juga, Pande memberikan gambaran umum tentang bagaimana peluang dan tantangannya. Sedangkan narasumber kedua yaitu Dr.rer.nat. I Wayan Karyasa, S.Pd, M.Sc lebih banyak membahas tentang kiat menulis artikel ilmiah, termasuk di dalamnya menyangkut strategi, struktur dan penulisan artikel ilmiah.
Bagi mahasiswa, peneliti, akademisi maupun masyarakat umum lainnya yang belum sempat bergabung dalam workshop ini, dapat menyaksikan tayangan lengkapnya melalui kanal youtube Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Bali dengan mengakses link berikut ini: klik disini. (WN)