Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Kesenian dan Perfilman mengadakan pameran seni rupa di sepuluh taman budaya yang ada di seluruh Indonesia. Salah satunya berada di Provinsi Bali, tepatnya di Taman Budaya Art Center Denpasar. Kegiatan pameran seni rupa yang mengambil tema Ethnicpower #1, merupakan kelanjutan dari rangkaian sebelumnya, yaitu lomba melukis dan sarasehan revitalisasi seni rupa Taman Budaya Art Center. Pameran ethnicpower #1 ini merupakan sebuah pameran yang merayakan segala daya etnisitas dari seluruh wilayah Bali, kekuatan transformasi dari memori budaya para perupa Bali dimana daya itu menjadi kekuatan bahasa-bahasa visual yang mempresentasikan daya etnis manusia Bali bersifat verbal, naratif serta sebagian juga bersifat sublime, luruh dalam jiwa para perupa pameran ethnicpower #1 ini. Keseluruhan jiwa para perupa terasa pada karya-karya ; I Nyoman Gunarsa, Pande Gede Supada, Nyoman Erawan, Made Budhiana,Arka Dwipayana, Gede Gunada, Gede Sukarda, I Wayan Sudarma Putra, I Wayan Sujana Suklu, Nengah Sujena, Gunawan, Arif Suciawan, I Ketut Suwidiarta, Made Sirsawan, Kun Adnyana, Ni Yoman Sani, Jaya Putra, Wiradana, Ayu Putu Fenny, Citra Sasmita, Upadana, I Wayan Suja serta Gusti Sura Ardana.
Kegiatan pameran seni rupa Ethnicpower #1 di buka secara resmi hari selasa tanggal 14 Oktober 2014. Pembukaan pameran dilaksanakan di Taman Budaya Art Center di mulai pukul 07.00 Wita. Pameran dihadiri oleh undangan dari berbagai lapisan masyarakat mulai dari instansi-instansi terkait, rektor universitas yang ada di Bali, mahasiswa dan masyarakat umum. Pameran seni rupa Ethnicpower #1 di buka dengan sambutan dari Kepala Taman Budaya Art Center, di lanjutkan dengan sambutan dari Direktur Pembinaan Kesenian dan Perfilman yang diwakili oleh Bapak Haryanto, setelah itu sambutan dari kurator pameran yaitu I Made Bakti Wiyasa. Kegiatan dilanjutkan dengan penampilan seni tari kontemporer dari grup Penggak Men Mersi. Terakhir sambutan dari kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Bapak I Ketut Suastika serta penyerhan kenang-kenangan kepada perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Seniman dalam hal ini diwakili I Nyoman Gunarsa dan Ayu Putu Fenny dan kurator, ini sekaligus membuka secara resmi pameran Ethnicpower #1 dengan pemukulan gong dan pemotongan rangkaian bunga.
Demikian pameran seni rupa Ethnicpower #1 ini digelar guna membangkitkansegala daya dan potensi.Dari kekuatan etnis inilah kekayaan dan keragaman yang luar bisa kini sedang warisi dan banggakan.
