Pesta Kesenian Bali tahun 2013 adalah PKB ke-35 sebagai festival budaya kategori besar yang terlaksana tiap tahun secara berkelanjutan. PKB ke xxxv tahun 2013 diharapkan makin menginternasional mencakup enam bidang kegiatan pokok terdiri dari : pawai budaya, seni pertunjukan, pameran, lomba dokumentasi, perfilman serta sarasehan kebudayaan. Adapun tema besar yang diambil dalam penyelenggaraan Pesat Kesenian Bali (PKB) ke xxxv adalah Taksu : Membangkitkan Daya Kreatif Dan Jatidiri. Taksu dalam kebudayaan Bali , sejenis kharisma dalam kebudayaan nasional atau stage presence dalam budaya barat merupakan modal budaya yang penting dan bernilai luhur, dalam masyarakat Bali secara das tollen, taksu berpotensi muncul pada seluruh bidang profesi : seni, arsitek, guru, hakim, dan lain-lain. Melalui tema tersebut pada penyelenggaraan PKB ke xxxv ini Balai Pelestarian Nilai Budaya Bali , NTB, NTT diperacaya untuk menangani salah satu dari enam kegiatan pokok seperti yang disebutkan diatas yaitu sarasehan kebudayaan. Dalam sarasehan kebudayaan, BPNB Bali, NTB, NTT bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali dalam penyelanggaraannya dengan mengambil tema khusus : Jelajah Taksu Bali ( Memaknai Arti Taksu Bali Dalam Aktivasi Seni Dan Ragam Profesi) yang diselenggarakan pada tanggal 4 juli tahun 2013, bertempat di gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Center Bali , jalan nusa indah Denpasar, Bali . Sarasehan kebudayaan pada PKB ke xxxv kali ini dihadiri oleh 300 peserta yang terdiri dari SKPD terkait, DPRD provinsi dan kabupaten/kota, budayawan, seniman, agamawan, PTN, PTS, dan lain-lain. Selain itu, acara sarasehan kebudayaan di buka langsung oleh Direktur Jenderal Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Repubelik Indonesia Bapak Kacung Marijan. Dengan diadakannya sarasehan kebudayaan pada PKB ke xxxv dengan tema sarasehan yaitu Jelajah Taksu Bali ( Memaknai Arti Taksu Bali Dalam Aktivasi Seni Dan Ragam Profesi) di harapkan dapat mendiskusikan secara holistik, diaologis dan cerdas tentang keberadaan taksu dalam kehidupan seni dan budaya Bali sebagai bagian kebudayaan Indonesia secara lintas disiplin dan lintas budaya, mengidentifikasi potensi, peluang dan tantangan dalam pelestarian dan pengmbangan taksu sebagai jiwa kebudayaan, dan menggagas dan merumuskan program aksi, kegiatan, dan kajian yang dapat disusulkan pasca PKB ke xxv 2013 sebagai upaya peningkatan PKB, peta jalan memajukan kebudayaan secara bermartabat, berkelanjutan dan mensejahterakan.