Gedung ini terletak di Jalan Sudirman, dekat dengan Lapangan Tugu. Pada asalnya, gedung ini merupakan kantor besar karesidenan. Sekarang gedung ini menjadi gedung serba guna. Biasanya dipakai untuk acara-acara seremonial. Pada masa RI, gedung ini pernah dijadikan sebagai kantor polisi. Menurut H. Basyuni, di dekat geung ini dulu terdapat sumber air panas, tetapi sekarang tidak ada lagi.
Sebenarnya Gedung Daerah ini terdiri dari dua unit rumah. Satu menghadap ke selatan (jln. Sudirman), sedangkan satuna lagi menghadap ke timur (jaln. Ahmad yani). Gedung yang menghadap ke selatan mempunyai ukuran lebih besar, yaitu 15 x 18 m.
Bangunan ini merupakan bangunan peninggalan kolonial. Atapnya trbuat dari genteng semen dengan bentk atap berhaya Melayu Riau. Ciri kolonial pada bangunan ini tampak pada dertena iang-tiang pilar yang terdapat pada bagian depan bagunan. Di depan gedung terdapat 1 buah meriam kuno.