Kabupaten Berau yang dulunya berupa Kerajaan Berau terbagi atas dua kesultan yaitu Kesultanan Gunung Tabur dan Sambaliung banyak menyimpan situs sejarah yang belum terungkap hingga saat ini. Untuk menemukan dan mengangkat kembali situs-situs sejarah tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau menggelar pertemuan yang melibatkan langsung para tokoh, keluarga kerabat dari dua kesultanan dan saksi-saksi sejarah. Kepala Disbudpar, Rohaini berharap dengan adanya pertemuan tersebut, pihaknya bisa mendapat informasi akurat terkait beberapa titik situs sejarah yang nantinya ditindaklanjuti sebagai upaya melestarikan sejarah. Ahmad Maulana, salah seorang tokoh sejarah di Berau mengungkapkan kalau keberadaan situs sejarah di Berau memang masih banyak yang terpendam. ini akan menambah referensi yang ada saat ini. Disamping itu juga modal besar untuk memberi pemahaman kepada generasi muda.
