Sosialisasi dan Diskusi Cagar Budaya di Sangasanga dilaksanakan oleh Muslimin A. R. Effendy, Sainal Abidin, Vinsensius Ngesti Wahyuono, Kartika Nurani, Ahmad Rizki Zulfikar dan Andika Arief Drajat Priyatno. Kegiatan tersebut bertujuan Melaksanakan Kegiatan Kegiatan Sosialisasi dan Diskusi Cagar Budaya di Sangasanga di Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan dihadiri pihak Kecamatan Sangasanga, 5 kelurahan di Kecamatan Sangasanga, Polsek Sangasanga, Koramil Sangasanga, Pertamina, Komunitas Sejarah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur. Narasumber kegiatan terdiri dari Camat Sangasanga, Kepala BPCB Kaltim, dan dosen Prodi Sejarah Universitas Mulawarman.
Sosialisasi dan diskusi membahas tema pelestarian Cagar Budaya, sejarah sebagai bagian dari narasi Cagar Budaya yang tersebar di Kec. Sangasanga, serta pembahasan draft buku “Sangasanga: Minyak, Modernisasi, dan Kota Juang” yang membahas dinamika di Sangasanga sejak dimulainya pertambangan minyak hingga perjuangan mempertahankan kemerdekaan RI yang dikenal sebagai peristiwa Merah Putih 27 Januari 1947.
Diskusi juga membahas tentang Cagar Budaya yang berada di bawah pengelolaan Pertamina serta pemanfaatan Cagar Budaya terkait pariwisata yang sedang dikembangkan oleh pihak kecamatan melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).