Kegiatan berlangsung selama 5 (lima) hari di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kertanegara pada tanggal 11 s.d 16 November 2020. Staf BPCB Kaltim yang ditugaskan sebanyak 3 (tiga) orang yakni Vinsensius Ngesti Wahyuono, Rangga Rakhmad Primadani, Andika Arief Drajat P. Selain itu ditugaskan pula Sainal Abidin, Dosen Sejarah Universitas Mulawarman dan Dedy Wahyudiansyah selaku Kasi Kesra dan Sosial Kec. Anggana.
Berikut Pokok-pokok Hasil Kegiatan :
- Melakukan koordinasi dengan pihak Kecamatan Anggana terkait kegiatan Pemuthakiran Data Cagar Budaya.
- Melakukan pendataan objek yang diduga Cagar Budaya, meliputi benda, struktur, dan bangunan.
- Lokasi yang menjadi tujuan pendataan berlokasi di Desa Anggana, Desa Sungai Meriam, Desa Kutai Lama, Desa Sidomulyo, dan Desa Sepatin
- Di Desa Anggana terdapat tinggalan objek struktur dan bangunan yang berkaitan dengan aktivitas pertambangan minyak pada zaman kolonial. Kemudian di Desa Sungai Meriam terdapat struktur yang diindikasikan sebagai bunker pertahanan. Selanjutnya di Desa Kutai Lama dijumpai adanya struktur terkait aktivitas pertambangan dan makam Raja serta tokoh Kesultanan Kutai Kartanegara. Sedangkan pada desa Sidomulyo, tim melakukan pendataan pada benda temuan masyarakat (keramik, logam, dan manik-manik)
- Selanjutnya di Desa Sepatin dapat dijumpai makam lama yang kondisinya terkena abrasi dan di sekitar makam tersebut banyak dijumpai pecahan keramik yang tersebar di sepanjang pesisir delta. Perjalanan menuju lokasi ini menggunakan perahu motor dan lokasinya berada di muara Sungai Mahakam.
