Gedung Bioskop pada masa BPM yang saat ini difungsikan sebagai gedung olah raga. Lokasi gedung tersebut berada di dekat Wisma Ria dengan bentuk bangunan persegi panjang tetapi tidak seluas gedung Sandisa. Gedung yang awalnya menjadi tempat pemutaran film yang penontonya adalah karyawan BPM. Para karyawan menonton film secara berkelompok menurut golongannya. Misalnya pada hari tertentu telah ditetapkan maka karyawan golongan tertentu akan mendapatkan pembagian tiket untuk menonton film. Begitupun seterusnya untuk para karyawan BPM. Masyarakat umum juga biasanya mendapatkan kesempatan memanfaatkan gedung ini jika mereka diberi sosialisasi mengenai hal yang ingin disampaikan oleh Belanda dan kepentingan kantor BPM.
Sumber: Laporan Penelitian Arkeologi 2012
