Betang Toyoi terletak di Desa Tumbang Malahui, Kec. Rungan, Kab. Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Di depan betang, terdapat tiang berpucuk ukiran harimau dan sandung atau rumah panggung kecil tempat menyimpan kerangka leluhur. Betang ini dihuni beberapa kepala keluarga yang memeluk agama berbeda-beda. Ada Hindu Kaharingan, Islam, dan Kristen Protestan. Di Betang Toyoi, kami belajar kerukunan. Selain sebagai tempat tinggal, ternyta jug amenjadi muara pluralisme keyakinan para penghuninya. Pertemuan keimanan dalam satu kekerabatan besar kami anggap luar biasa. Begitu pun dengan makanan, yang muslim makan ayam dan non muslim makan babi. Untuk yang muslim memiliki peralatan makan sendiri. Sebagian besar penghuni pergi merantau, namun kalau sedang berkumpul semua ada enam keluarga. Betang Toyoi sudah berdiri sejak tahun 1869. Hingga tahun 1950-an, betang masih ramai dan bisa ditempati hingga 30 keluarga. Jumlah keluarga lambat laun bekurang karena satu demi satu keluarga membangun rumah. Betang memiliki panjang 36 m, lebar 9,5 m dan tinggi 4 m yang disangga 28 tiang dengan tinggi 2,5 m dari permukaan tanah. Pemprov Kalteng telah melakukan renovasi sebanyak tiga kali takni tahun 1990, 1995, dan 1997.
