Masyarakat sekarang dapat menikmati minuman hasil karya masyarakat sekitar Candi Sojiwan setelah dibukanya gerai di candi tersebut. Dengan cara membelinya, masyarakat dapat merasakan langsung sensasi minuman segar dan sehat terbuat dari bahan-bahan alami seperti bunga telang dan buah asam. Minuman ini merupakan sajian minuman para bangsawan pada masa Mataram Kuno.
Produk-produk minuman ini merupakan hasil dari kegiatan aktualiasi nilai-nilai cagar budaya dalam rangka pemberdayaan masyarakat di Kawasan Prambanan yang telah dilaksanakan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah pada awal tahun 2017. “Pembukaan gerai ini merupakan upaya kita agar kegiatan yang telah dilaksanakan BPCB Jateng dapat berkelanjutan”, jelas Septina salah satu pengkaji kuliner Mataram Kuno. Selanjutnya dia menambahkan bahwa minuman-minuman ini diproduksi oleh warga setempat, dikemas dengan wadah menarik sehingga sangat layak dijual, dan seluruh keuntungan nantinya akan kembali ke masyarakat.
Beberapa produk yang dijual antara lain telang jeruk, minuman yang terbuat dari bunga telang gula dan jaruk berkhasiat untuk detoks, kesehatan mata dan memperkuat daya ingat. Telang, minuman yang terbuat dari bunga telang dan gula berkhasiat untuk kesehatan mata. Telang rempah yang terbuat dari bunga telang, gula dan rempah berkhasiat untuk detoks dan kesehatan mata. Kinca, minuman yang terbuat dari buah asam dan gula.
Selain segar, minuman-minuman ini ternyata menyehatkan karena berkhasiat. Masyarakat yang ingin merasakan sensasi luar biasanya ini hanya cukup membayar lima belas ribu rupiah saja per botolnya. Mengungunjungi Candi Sojiwan akan lebih lengkap sambil merasakan minuman ala raja jaman Mataram Kuno. Tunggu apa lagi.
