Masa Kemerdekaan

0
2156
BPCB Jambi

Poster ini berjudul “Masa Kemerdekaan”, poster ini dirancang dan didesain dalam rangka kegiatan pameran di Benteng Marlborough oleh BPCB Jambi. Bertepatan dengan pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Pers Nasional 2014 di Provinsi Bengkulu, dimana puncak kegiatannya dipusatkan di Benteng  Marlborough.

BPCB Jambi

Materi:

Setelah Jepang menyerah kepada Sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945. Pada tanggal 6 Oktober 1945, Kapten Williams datang ke Bengkulu sebagai wakil tentara sekutu yang memiliki tugas mengurus tawanan perang serta mengawasi gerakan kemerdekaan. Kedatangan tentara Sekutu di Bengkulu disambut para pejabat setempat seperti Ir. Inderatjaya (Residen Bengkulu), R. Abdulah dan MA Chanafiah (Pimpinan KNI).

Belanda yang masih berkeinginan untuk menduduki Bengkulu datang membonceng Sekutu (NICA). Rakyat Bengkulu yang tidak ingin di jajah lagi  kemudian bersatu menghadapi Belanda pada agresi militer I dan agresi militer II.

Perjuangan rakyat Bengkulu betul-betul teruji dengan adanya agresi militer Belanda yang menginginkan perkebunan dan pertambangan di Bengkulu untuk dikuasai kembali. Peristiwa heroik rakyat Bengkulu dalam rangka mempertahankan kemerdekaan terjadi di lokasi pertambangan daerah Lebong. Rakyat Bengkulu berhasil mempertahankan Lebong dari serangan Belanda. Akibat dari peristiwa ini pertambangan di Lebong dihancurkan Belanda dengan cara dibombardir (serangan pesawat) dari udara.

Dengan adanya perundingan atau Konferensi Meja Bundar, mewajibkan Belanda harus meninggalkan wilayah RI. Pada tanggal 27 Desember 1949 Karesidenan Bengkulu terbentuk kembali dengan M. Hasan sebagai residen Bengkulu.

Pembentukan Karesidenan Bengkulu  di bawah wilayah Sumatera Selatan diperkuat dengan  UU No. 3 Tahun 1950 junkto UU No. 25 Tahun 1959. Pada tanggal 18 November 1968, atas dasar UU no. 9 tahun 1967 junkto Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 1968, Karesidenan Bengkulu diresmikan manjadi Provinsi Bengkulu dengan gubernur pertama Ali Amin.

Konsep dan Desain : Tim Dokumentasi dan Publikasi BPCB Jambi