Jakarta – Rabu (11/11/2015), Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menggelar acara penyerahan Hadiah Lomba Penulisan Cerita Rakyat, Lomba Komik, dan Esai Budaya Damai 2015 di Ruang Sidang Auditorium Gedung D, Kemenristek dan Dikti. Pertunjukkan Tari dari Sanggar Ayu Ayunda Puspita mengawali acara.
Rangkaian acara selanjutnya adalah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan berbagai pertunjukkan kesenian. Mulai dari tari hingga musik tradisi turut memeriahkan acara ini.
Direktur Warisan Diplomasi Budaya Nadjamuddin menjelaskan laporan terkait kegiatan ini. “Cerita rakyat harus dapat terdokumentasi dan tertanam dengan baik. Kita harus menumbuhkan kreasi dan menjadikan cerita rakyat sebagai panduan kehidupan”, ujar Nadjamuddin.
Kemudian, pembacaan para pemenang sekaligus pemberian hadiah oleh Mendikbud. Para pemenang pun berfoto bersama dengan Mendikbud.
Mendikbud Anies Baswedan pun turut menghaturkan sambutan. Dalam sambutannya, beliau sangat mengapresiasi kegiatan ini. “Kekayaan imajinasi harus dieksplorasi. Mari kita ekspresikan tulisan dalam bentuk virtual dan buatlah mereka kagum. Bebaskan imajinasimu”, tuturnya.
Mendikbud juga memberi pesan kepada para pemenang. “Piagam itu bukanlah akhir namun awal untuk meraih piagam berikutnya. Melalui karya ini, mari kita jadi garda terdepan Indonesia”, ujarnya.
Menutup acara, pertunjukkan Lenong Bocah yang dibawakan oleh Sanggar Ananda meramaikan acara ini. Para hadirin pun begitu antusias dan terhibur.
