Sekitar pukul 16.30 WIB, peserta Napak Tilas Proklamasi sampai di Tugu Proklamasi, Minggu (16/8). Kedatangan para peserta disambut oleh penampilan marching band dan pertunjukkan barongsai.
Para peserta berkumpul di lapangan Tugu Proklamasi, dihadapan patung Soekarno dan Hatta. Hadir Try Sutrisno Mantan Wakil Presiden RI, Djarot Saiful Hidayat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Meutia Hatta & Halida Hatta putri Moh. Hatta, dan Putrus Dewan Harian Nasional ’45, dan sanak saudara para tokoh proklamasi RI.
Mengawali acara, Try Sutrisno memberikan sambutan. Beliau mengatakan bahwa cita-cita Indonesia tidak mungkin tercapai apabila tidak didorong dengan usaha yang kuat. Try juga menghimbau masyarakat untuk selalu memelihara persatuan dan kesatuan bangsa yang kokoh. “Kita bisa menjadi negara yang mampu bersaing dengan negara lainnya,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan penulisan kesan dan pesan pada spanduk Napak Tilas Proklamasi yang telah di sediakan. Try Sutrisno menggoreskan tulisan, “Kobarkan terus dalam: Jiwa perjuangan bangsa untuk mewujudkan cita-cita, persatuan dan kesatuan yang kokoh dan kuat, pupuk dengan kepribadian bangsa, terapkan terus ketahanan nasional, hayati dan amalkan terus Pancasila”.
Disusul oleh Djarot Saiful, Meutia Hatta, para tokoh lainnya serta peserta Napak Tilas Proklamasi juga memberikan pesan dan kesannya. Pada penghujung acara, para mahasiswa Unindra menunjukkan aksinya melalui penampilan teatrikal detik-detik Proklamasi.”Tujuan dari teatrikal ini adalah menggugah semangat perjuangan generasi muda dan mengenang jasa pahlawan kita, Bapak Proklamator kita, Soekarno dan Hatta”, tutur salah seorang pemain teatrikal.