Bandung – Kegiatan belajar mengajar dimulai, para peserta BBM berkumpul di Komplek Taman Holis, kediaman Tan Deseng, Jumat (26/6). Tan Deseng didampingi pengajar lainnya, Boy Worang dan Oza K Sunarya (putra Tan Deseng) menjelaskan mengenai tangga nada kepada peserta BBM. “Titilaras (tangga nada) Indonesia adalah satu-satunya di dunia. Ini milik kita. Musik adalah identitas bangsa. nenek moyang kita memiliki titiraras (tangga nada) yang mandiri”, tutur Tan Deseng.
Tan Deseng juga menjelaskan mengenai pengertian karawitan, gending, kecapi, dan sebagainya. “Karawitan itu merupakan alatnya gamelan yang terdiri dari stereo musik, perkusi, alat gesek, gendang, rebak, kecapi”, tuturnya. Penuturan selanjutnya adalah mengenai birama. Tan Deseng memberi contoh memainkan alat musik sambil bernyanyi dengan beberapa kali menghentakkan kaki dan menyanyikan not.
“Kita patut bangga mempunyai skala dan tangga nada yang mandiri, bangsa kita memiliki skill yang cukup hebat. Semoga pelajaran ini bisa menjadi hal yang bermanfaat bagi kita semua”, pukas Tan Deseng.