Fasilitasi Event Diplomasi Budaya: “Danum Baputi” Menjadi yang Terbaik dalam Environmental Film Competition, Canada International Film Festival 2015

0
1431

Akin & Belian

Berangkat dari keprihatinan akan keadaan lingkungan yang banyak terdegradasi, seorang film maker Indonesia, R. Yayank N., menghasilkan karya film berjudul “Danum Baputi” atau yang dalam Bahasa Dayak berarti Air yang Jernih.  Danum Baputi menggambarkan penduduk Desa Tekuwah, Kalimantan yang mempertahankan Hutan Adatnya dari para investor.

Film yang sarat pendidikan tentang kepedulian lingkungan ini berhasil masuk dalam Cana International Film Festival (CIFF) 2015 dan diundang untuk menghadiri Excellence Winner Award pada CIFF 2015 karena terpilih menjadi salah satu yang terbaik dalam Environmental Film Competition.

Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan bagi kesuksesan film Danum Baputi, Direktorat Internalisasi Nilai dan Diplomasi Budaya memberikan fasilitasi kepada dua orang tim Danum Baputi untuk hadir dalam CIFF 2015 di Vancouver, Kanada tanggal 11 – 15 April 2015. Film Danum Baputi dalam CIFF 2015 telah bersaing dengan ratusan film lainnya dari 30 negara. Berhasilnya Danum Baputi di kancah internasional mampu menjadi alat untuk memperkenalkan budaya Indonesia khususnya Kalimantan yang masih sangat peduli dengan lingkungan.

Merupakan sebuah kebanggaan, karya sineas muda Indonesia berhasil mendapat penghargaan dalam festival internasional seperti Danum Baputi di Canada Internasional Film Festial 2015. Diharapkan ke depannya makin banyak sineas muda yang mampu menghasilkan karya yang diapresiasi oleh dunia internasional.