Depok. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Rembuk Nasional 2015 dengan tema “Memperkuat Pelaku dan Ekosistem Pendidikan dan Kebudayaan yang Berkarakter Dilandasi Semangat Gotong Royong” bertempat di Aula Gedung Garuda, Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan (Pusbangtendik), Bojongsari. Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan sambutan dan arahan pada kesempatan ini.
“Pendidikan merupakan fondasi dari semua hal. Tujuan kita adalah menjalankan misi, karena kemajuan selalu didasari dengan kemampuan kita untuk meningkatkan nilai, salah satunya mutu manusia. Kita hadir disini untuk memperkuat dasar-dasar kemajuan bangsa melalui humanisme,” demikian pernyataan Jusuf Kalla dalam sambutannya.
Mutu manusia tidak dapat ditentukan dengan mudah, tetapi melalui banyak sisi. Secara pokok, syarat-syarat pendidikan adalah sarana, guru, dan sistem pendidikan. Ketiganya harus berjalan dengan baik. Jusuf Kalla menambahkan, dalam penyusunan sistem pendidikan hendaknya memikirkan kebutuhan bangsa jangka panjang. Pendidikan sebagai sesuatu yang universal seharusnya mampu meningkatkan mutu suatu bangsa.
Menyamakan mutu nasional agar tidak ada ketimpangan menjadi agenda yang harus dilakukan ke depannya. Diharapkan Rembuk Nasional 2015 mampu menyatukan pelaku pendidikan agar dapat membentuk kesamaan yang mencerminkan mutu nasional.
