You are currently viewing Rasa cinta rakyat Aceh terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia

Rasa cinta rakyat Aceh terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia

Museum Kepresidenan RI Balai Kirti sedang melaksanakan Pameran Bersama Museum Goes To Campus tahun 2017 di Aceh. Mari kita bahas rasa cinta rakyat aceh terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia Tak Usah Kau Tanya Lagi…..Apa buktinya rakyat aceh cinta dengan NKRI????

Pada tahun 1948 ketika Indonesia baru seumur jagung. Bila diibaratkan seperti balita, Indonesia kala itu adalah seorang balita yang ingin tumbuh berkembang dengan rasa suka cita. Akan tetapi kenyataanya Indonesia harus menelan pil pahit. Indonesia harus berjuang untuk mendapatkan kemerdekaannya secara utuh. Hal ini terjadi karena pihak Belanda ingin kembali berkuasa di Indonesia, padahal Indonesia kala itu sudah menyatakan diri sebagai negara yang merdeka dan  dipimpin oleh seorang bapak proklamator, Soekarno.  Untuk merebut kembali Indonesia Belanda melancarkan agresi militer ke I dan agresi militer ke II. Indonesia mengambil langkah untuk tetap menjadi negara yang merdeka walaupun Kota besar di Jawa dan Sumatera sudah jatuh ketangan Belanda. Satu-satunya wilayah besar  yang tetap berada di bawah kekuasaan Republik adalah Aceh. Pada saat itu militer di Aceh pimpinan oleh  Daud Beureuh.[1]

Foto: Pesawat Seulawah

Presiden Soekarno menyadari bahwa Aceh tidak dapat dikuasai oleh Belanda. Dengan demikian beliau mengambil langkah cepat untuk menemui sang pemimpin militer Aceh. Dalam pertemuannya dengan Daud Beureuh, Presiden meminta Daud Bereuh menggerakan rakyat Aceh melawan Belanda. Dalam perjalanannya berjuang melawan belanda ternyata tidak hanya tenaga yang disumbangkan rakyat Aceh. Rakyat Aceh juga memberikan bantuan materil seperti uang, emas, dan benda berharga lainnya. Mereka dengan suka rela mengumpulkan kekayaannya untuk negeri. Hasil pengumpulan uang dari rakyat aceh digunakan untuk membeli dua buah pesawat terbang untuk menembus blokade Belanda.[2] Pesawat jenis dakota diberi nama oleh presiden soekarno adalah pesawat Seulewah RI 001 dan RI 002. Pesawat itu merupakan pesawat pertama yang dimiliki oleh indonesia. pesawat itupun yang berhasil membawa Presiden Soekarno dan bantuan untuk india. Selewah bukan hanya pesawat pertama republik selewah lah yang menjadi pembuka jalan untuk membebaskan diri dari blokade Belanda.  Pesawat selewah bukan hanya sekedar alat transportasi presiden, akan tetapi menjadi alat untuk menggapai kemerdekaan secara utuh.(Indri Alfianti)

Sumber :

[1] Ricklefs,MC, Sejarah Modern Indonesia 1200-2004. Hal 463.

[2] Anthony Reid, Menuju Sejarah Sumatra: Antara Indonesia dan Dunia. Hal 334