Koleksi Presiden BJ. Habibie

Bintang Jalasena Utama

Bogor (17/5) Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Putra dari Alwi Abdul Djalil Habibie berasal dari Gorontalo yang juga keturunan Bugis dan R.A. Tuty Marini Puspowardojo Tjitrowardojo yang berasal dari Jawa. Kedua orang tuanya memang berasal dari keluarga terpandang. Kakeknya merupakan ulama terkenal di Gorontalo. Ayahnya seorang lulusan sekolah pertanian di Bogor dan pada tahun 1948 menjabat Kepala Pertanian Negara Indonesia Bagian Timur. Sementara ibunya berasal dari keluarga dokter.

Sejak kecil memang sudah sangat menyukai ilmu alam dan teknologi. Ketika kuliah di Bandung, Habibie mengambil jurusan elektro dan ketika kuliah di Aachen, Jerman, Habibie mengambil jurusan kontruksi pesawat terbang. Dengan ketekutannya maka Habibie berhasil lulus dengan predikat Summa Cumlaude tahun 1965. Tahun 1974 pulang ke Indonesia untuk membangun Industri Strategis Nasional termasuk industri kapal terbang, kereta api, kapal laut, elektronika, baja, dan persenjataan serta peralatan berat lainnya. Kini semuanya dapat kita lihat berkat rintisan BJ. Habibie kita bisa mandiri.

Untuk itulah Di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti menampilkan berbagai koleksi yang diperoleh dari keluarga Presden BJ. Habibie yang merupakan bentuk apresiasi keluarnya terhadap museum ini. Koleksi yang mau ditampilkan adalah Bintang Jalasena Utama. Sebuah bintang bersudut 8, pada bagian tengah berbentuk lingkaran dengan lambang Angkatan Laut JALESVEVA JAYAMAHE.