Bogor (16/5) Museum Kepresidenan RI Balai Kirti kedatangan 8 Kepala Daerah dan 2 Tokoh Nasional. Mereka berkumpul di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti atas inisasi Bapak Walikota Bogor Bima Arya untuk menyikapi berbagai persoalan bangsa menyikapi tentang pasca pemilu 2019. Kedelapan Kepala Daerah itu adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkilfimansyah, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Wali Kota Tanggerang Selatan Airin Rachmi Diany, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto sebagai tuan rumah. Sedangkan dua Tokoh Nasional itu adalah Yenny Wahid yang merupakan putri dari Presiden RI ke-4 Bapak Abdurrahman Wahid dan Agus Harimurti Yudhoyono putra dari Presiden RI ke-6 Bapak Susilo Bambang Yudhoyono.
Baik Yenny Wahid atau AHY datang ke Museum Kepresidenan RI Balai Kirti seperti datang kerumahnya sendiri karena di lantai 2 Galeri Kepresidenan, tepatnya di Cluster Abdurrahman Wahid dan Custer SBY terdapat berbagai koleksi pribadi milik keluarga SBY dan termasuk foto mereka berdua. Selain itu terdapat juga patung presiden Abdurrahman Wahid dan SBY di lantai 1 dan Patung Dada ayahnya di Perpustakaan Presiden di lantai 2. Juga terdapat berbagai buku karya Gus Dur dan SBY serta buku bacaan kesukaan Gus Dur dan SBY.
AHY dan Yenny Wahid dan kedelapan Kepala Daerah sepakat bahwa menjelang pengumuman hasil Pemilu 2019 pada 22 Mei 2019 untuk mengkokohkan kebersamaan dan persatuan agar meminimalisasi ruang terjadinya perpecahan. Dengan pertemuan ini seluruh yang hadir akan menyampaikan kepada rakyatnya agar lebih tenang dalam menghadapi segala perseoalan yang ada.