Beberapa minggu yang lalu diakhir bulan Juli hingga awal Agustus, Museum Sumpah Pemuda berkunjung ke Kota Banda Aceh, dalamrangka memperingati ulang tahun Museum Negeri Aceh ke 100 tahun. Tentu saja kunjungan Museum Sumpah Pemuda ke Kota Banda Aceh tidak sendirian, turut hadir Museum Kebangkitan Nasional, Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Museum Nasional, dan Museum Benteng Vrederburg Yogyakarta. Saat pameran dibuka, ribuan warga Kota Banda Aceh dan sekitarnya langsung memenuhi ruangan pameran, dan mengunjungi stand Museum Sumpah Pemuda.
Sejak dibuka tanggal 30 Juli hingga ditutup tanggal 4 Agustus, tercatat 10.055 pengunjung pameran. Petugas Museum Sumpah Pemuda yang menjaga stand terkejut, melihat semangat warga Kota Banda Aceh dan sekitarnya yang telah bangkit kembali, padahal hampir 10 tahun yang lalu Provinsi Aceh diterjang musibah dahsyat. Semoga setelah berkunjung ke stand Museum Sumpah Pemuda, warga Kota Banda Aceh dan sekitarnya dapat mempertahankan semangat juang, untuk terus membangun Aceh tercinta.
( Bakhti Ari B )
