Jakarta, 18 Agustus 2020 Museum Basoeki Abdullah menggelar acara secara daring via aplikasi zoom. Dalam menyambut Pameran Semesta Perempuan yang nantinya akan diadakan pada 25 September 2020, Museum Basoeki Abdullah menyelenggarakan Bincang Semesta Perempuan dengan tema “Artist Talk Pameran Semesta Perempuan” dengan menghadirkan beberapa narasumber seperti Citra Smara Dewi, Prajna D Wirata, dan Ignasius Dicky T dengan moderator Bambang Asrini serta beberapa rekan media. Acara ini mendapat antusias yang sangat baik dan sudah di tonton lebih dari 115 kali melalui live streaming di youtube chanel Museum Basoeki Abdullah.
“Dalam hal ini ada beberapa persoalan perempuan dalam konteks dimensi kultural melalui keberagaman tema mulai dari persoalan domestik, kekerasan perempuan, human interest, lingkungan hidup, serta kondisi covid-19 yang sedang kita alami semua,” tutur Ibu Maeva pada diskusi daringnya.
Kemudian dalam sambutannya Bapak Hilmar Farid sebagai keynote speaker beliau memberikan pesan moral bahwa “perempuan merupakan ibu dari segala ibu dalam makna bahwa perempuan sosok ibu yang melahirkan anak-anak bangsa.” Dalam sesi bincang kali ini membahas tentang berbagai macam konteks perempuan dalam semesta yang lebih luas di berbagai daerah. Seperti yang dikatakan oleh narasumber acara ini, Citra Smara mengatakan tentang “Basoeki Abdullah yang berkarya dari sebagian karyanya mengangkat spiritualitas perempuan.”
Seperti yang di katakan oleh Prajna dalam diskusinya ia menyebut bahwa perempuan sebagai pondasi keluarga, seperti ibaratnya membangun sebuah rumah di butuhkan dasar yang kuat.