Direktur Sejarah Membuka Kegiatan Workshop LKAS 2017

0
1484
LKAS 2017

Direktur Sejarah, Ditjen Kebudayaan, Kemdikbud Dra. Triana Wulandari, M.Si secara resmi Membuka Kegiatan Workshop Lomba Kreasi Audio Visual Sejarah di Bogor kamis 4 Mei 2017. Dalam sambutannya Triana mengatakan menggali dan membangkitkan nilai kebangsaan dan sejarah bisa dilakukan dengan strategi pembelajaran yang berbeda Salah satunya adalah melalui lomba Kreasi Audio Visual Sejarah.

Sejarah yang awalnya dianggap sebagai pelajaran membosankan dan tidak menarik. Lalu, diubah menjadi materi penuh warna, banyak terobosan, serta ditambah sentuhan kreatifitas dan seni. Berbagai terobosan tersebut, menjadikan pelajaran sejarah penuh warna, menarik dan menjadi sangat penting. Di luar negeri saja, di antara pelajaran penting adalah bahasa, matematika dan sejarah, lanjut Triana.

Terobosan pelajaran sejarah dengan audiovisual, juga bisa menumbuhkan rasa cinta pada sejarah Indonesia. Sehingga akan berdampak langsung bangga dan cinta tanah air, serta rasa nasionalisme. Cinta tanah air dan menguatkan rasa nasionalisme tentu beda konteks dulu dan sekarang. Dulu para pejuang melawan penjajah, kini salah satunya mendokumentasikan sejarah di daerah, tegas Triana.

Pada Kegiatan LKAS tahun ini, masuk sebanyak 337 proposal dan lolos seleksi 30 tim. Tahun lalu, dari 256 proposal yang masuk, dan lolos 20 tim terbaik. Pasca mengikuti workshop perekaman dan menyerahkan hasil karya, maka terpilih 5 tim terbaik masuk dalam finalisasi.

Setelah melalui seleksi terdapat 30 tim yang lolos, masing-masing 15 tim dari wilayah barat dan 15 tim dari wilayah timur dengan jumlah peserta siswa 2 orang dan guru pendamping 1 orang. Di akhir kegiatan akan dipilih 10 terbaik yang akan diberikan penghargaan di Jakarta.

Direktur Sejarah memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan workshop LKAS 2017
Peserta berfoto bersama dengan panitia dan narasumber