Kabupaten Lombok Tengah sebagai salah satu dari 10 (sepuluh) destinasi wisata nasional yang merupakan arahan dari KSP (Kantor Staf Presiden) dipilih oleh Direktorat Serajah sebagai tempat penyelenggara kegiatan Penguatan Pendidikan Karaker Melalui Media Inspiratif (Pendekar Inspiratif 2018).
Dalam Kesempatan kali ini Pendekar Inspiratif hadir untuk menghibur Traumatik Siswa dan Tenaga Pendidik Pasca Gempa Lombok yang menimpa pada 29 Juli 2018. Direktorat Sejarah bersama dengan pemeritah Daerah Kabupaten Lombok Tengah melalui Dinas Pendidikan mengundang 350 peserta guru dan 400 peserta siswa untuk nonton bareng film inspiratif dengan tema “Sejarah sebagai Penguatan Pendidikan Karakter.”
Pantai Mandalika objek wisata pesona alam yang cantik mempesona, berada di Kabupaten Lombok Tengah yang telah dipilih oleh Direktorat Sejarah sebagai Penyelenggara kegiatan Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Media Inspiratif (Pendekar Inspiratif 2018).
Pada acara Pembukaan yang berlangsung pada, Rabu 03 Oktober 2018 di Gedung Aula SMK 1 Praya, Jalan Pejanggik 08, Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Pembukaan kegiatan ditandai dengan pertunjukkan Tari Asih Tresna persembahan dari SMK 1 Praya dan Persembahan Alat Musik Gendang Belik untuk menyambut tamu kehormataan yang datang.
Direktur Sejarah, Dra. Triana Wulandari, M.Si. dalam sambutan pembukaan acara tersebut menjelaskan pelaksanaan Pendekar Inspiratif pasca terjadinya gempa sepertinya sulit dilaksanakan di Lombok Tengah. “Namun dengan niat tulus dapat menghibur Siswa dan Tenaga Pendidik sebagai bentuk menghilangkan rasa traumatik mereka untuk dapat masuk dalam sebuah gedung dan wujud dalam bentuk Pendidikan Karakter Melalui Media Film, saya putuskan untuk tetap dilaksanakan di Lombok Tengah”, ujar beliau. Pemutaran film Inspiratif melalui pendidikan karakter merupakan salah satu cara bagaimana mengajarkan ke peserta didik untuk memahami dan menanamkan sifat maupun sikap pendidikan karakter sejak dini. “Guru dan Siswa di Kabupaten Lombok Tengah selain disuguhi film yang inspiratif, juga dapat berdialog dengan guru inspiratif, siswa inspiratif, dan pelaku film yang sengaja kita datangkan untuk saling berbagi pikiran dan pengalaman,” tambah beliau.
Film yang diputar di sesi guru berjudul “Ada Surga di Rumahmu” dengan narasumber Khairul Budi (Artis Film) yang menjadi pemeran di film tersebut. Sedangkan fim di sesi siswa berjudul “Sekolah Rimba” dengan menghadirkan narasumber Rukman Rosadi yang merupakan Sutradara dalam film tersebut.
Wakil Bupati H. Lalu Fathul Bahri mengaku sangat mendukung diadakannya kegiatan ini. “Pendidikan Karakter sangat perlu ditanamkan sebagai wujud contoh/gambaran dengan diputarkan film inspiratif ini di depan Tenaga Pendidik dan Peserta didik dengan jumlah banyak. Saya sangat terkesan dan saya rasa setiap tahun perlu diadakan kembali kegiatan seperti ini”, ucap Wakil Bupati.
Pada sesi dialog guru, salah satu peserta guru bernama Fatimah dari SMP 1 Praya Tengah merasa bahwa film “Ada Surga di Rumahmu” ada peserta guru kami yang sampai histeris teringat oleh orang tuanya setelah melihat film ini. “Ada Surga Di Rumahmu” sangat menginspirasi dirinya. Menurut dia guru sebagai pendidik harus mampu mengajak peserta didiknya berperilaku, berfikir yang baik untuk keluarga, masyarakat dan Negara. “Karakter dapat terbentuk dari sebuah keluarga”, menurut Fatimah.
Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Fathul Bahri membuka secara resmi kegiatan tersebut pada pukul 09.00 WITA. Dalam acara pembukaan tersebut juga hadir Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Tengah, H. Sumum. (TC)