Hari Kebangkitan Nasional yang ke-115 tahun 2023 ini mengambil tema, “Ayo Bangkit Bersama”. Hari Kebangkitan Nasional sebagai perjuangan Bersama seluruh elemen bangsa. Bahu-membahu untuk berkolaborasi menerapkan nilai-nilai persatuan juga kesatuan dalam mewujudkan kebangkitan bangsa kita dari berbagai krisis global, baik kesehatan, perekonomian, hingga geopolitik sekalipun
Pada hari Senin, 22 Mei 2023, segenap karyawan Balai Pelestarian Manusia Purba (BPSMP) Sangiran yang tahun 2023 ini melebur ke dalam Satuan Kerja Museum dan Cagar Budaya yang pusatnya di Jakarta, memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati setiap 20 Mei ditandai dengan sebuah peristiwa berdirinya organisasi Boedi Oetomo. Organisasi ini awal meleburnya berbagai gerakan perjuangan yang bersifat kedaerahan menjadi satu barisan yang utuh. Sejak saat itu, gerakan perjuangan Indonesia dengan gegap gempita bergerak maju mewujudkan Republik Indonesia sebagai negara yang satu, berdaulat, adil, dan makmur.
Hal ini disampaikan dalam pidato Plt Menteri Komunikasi Dan Informatika, Moh Mahfud MD. yang dibacakan oleh Inspektur upacara, “Boedi Oetomo juga melandaskan dirinya untuk mengejar 3 (tiga) tujuan yang menjadi cita-cita utama kebangkitan nasional, yakni: Memerdekakan cita-cita kemanusiaan, Memajukan nusa dan bangsa, serta Mewujudkan kehidupan bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata dunia”.
Boedi Oetomo sebagai organisasi pemersatu segenap elemen masyarakat yang ingin mencapai kemerdekaan. Segala perbedaan dikesampingkan guna meraih cita-cita Bersama, meraih kemerdekaan dari kaum penjajah. Organisasi Boedi Oetomo menjadi tonggak bersejarah dalam pergerakan kemerdekaan, sebagai organisasi pertama yang mengutamakan persatuan demi merebut kemerdekaan.
Dalam sambutannya, lebih lanjut Mahfud mengungkapkan bahwa, “Barisan persatuan yang dibentuk oleh Boedi Oetomo adalah suatu pemantik bagi kekuatan Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan di masa yang sulit”.
Pemantik semangat yang telah diberikan oleh Boedi Oetomo, organisasi pemersatu bangsa yang didirikan tahun 1908. Baik pada masa pra-kemerdekaan maupun pasca-kemerdekaan. Di masa ini, di saat kemerdekaan telah kita raih, barisan perjuangan kita harus tetap rapat, erat, dan terus maju bergerak – mengobarkan api “Semangat Untuk Bangkit!” demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Kita juga ingin agar bara api semangat kebangkitan yang kita jaga saat ini dapat menjadi lentera penerang harapan sekaligus penunjuk jalan bagi perjuangan generasi penerus bangsa kelak. Bersama untuk berjuang, belajar, bertumbuh, dan terus melangkah maju dengan semangat untuk bangkit. (Wiwit Hermanto)