Situs Sangiran memiliki kekayaan data arkeologi, paleontologi, geologi, dan ekologi yang tinggi serta signifikan bagi kajian manusia, budaya, fauna, dan lingkungan masa lalu selama 2 juta tahun. Salah satu kebanggaan Situs Sangiran adalah temuan fosil manusia purba jenis Homo erectus di Situs Sangiran, yang hidup antara 1,5 – 0,3 juta tahun yang lalu.
Menurut data yang ada, hal ini dapat menggambarkan sejarah perkembangan manusia selama lebih dari 1 juta tahun Homo erectus hidup di Jawa. Kehidupan itu terlihat secara jelas melalui lapisan tanah yang ada di Situs Sangiran, hal ini merupakan informasi yang bisa didapatkan di Museum Manusia Purba Klaster Dayu. Informasi ini perlu disampaikan pada masyarakat sehingga dapat diketahui secara luas dan juga dapat sebagai bagian dari data untuk berbagai penelitian.
Upaya memberikan informasi pada masyarakat tentang Sangiran merupakan salah satu tugas yang diemban BPSMP Sangiran selaku pengelola Situs Sangiran. Pada tahun 2019 ini, BPSMP Sangiran akan menerbitkan buku Katalog Museum Manusia Purba Klaster Dayu untuk memberi informasi pada masyarakat tentang berbagai informasi tentang Museum Manusia Purba Klaster Dayu.
“Tahun ini, Museum Manusia Purba Klaster Dayu yang akan disusun katalognya untuk memberi berbagai informasi mengenai museum ini. Sejak awal kami bergerak untuk menyusunnya, di mulai dengan pendokumentasian foto di museum serta menyusun dokumentasi berupa data pendukungnya. Penulis sudah mulai bekerja untuk memberi informasi pada masyarakat tentang museum ini, mereka bekerja keras dan berpengalaman menyusun katalog museum”, jelas Iwan Setiawan Bimas, S.S. selaku Kasi Pemanfaatan BPSMP Sangiran.
Pendokumentasian koleksi Museum Manusia Purba Klaster Dayu merupakan sebuah pekerjaan awal yang membutuhkan konsentrasi dan waktu guna mendapatkan hasil yang maksimal. Selain itu dibutuhkan berbagai data pendukung sehingga mampu melengkapi dokumentasi foto yang sedang dilakukan. Berbagai data dikumpulkan untuk melengkapi berbagai bahan yang ada.
“Dengan berbekal pengalaman penyusunan Katalog Museum Krikilan dan Ngebung sebelumnya, saya yakin hasil penyusunan Katalog Museum Manusia Purba Klaster Dayu akan mampu memberi penjelasan yang baik bagi masyarakat. Katalog ini bisa menjadi bahan bagi masyarakat terutama peneliti maupun masyarakat yang akan berkunjung ke Museum Manusia Purba Klaster Dayu”, janji Iwan.
Patut dinanti hasil dari proses penyusunan Katalog Museum Manusia Purba Klaster Dayu yang berharga bagi penyebaran informasi bagi masyarakat. Sebuah hasil yang patut menjadi suatu bahan dalam mendapat informasi berharga tentang Museum Manusia Purba Klaster Dayu. (Wiwit Hermanto)
