Apa yang kalian dapatkan setelah berkeliling museum?
Demikian yang ditanyakan Iwan Setiawan Bimas saat akan memulai presentasi bagi siswa dan guru pendamping dari Madrasah Aliyah Terpadu Daruttauhid Jepara yang mengadakan kegiatan studi visit di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan pada Jumat 12 agustus 2016. Rombongan dari MA Terpadu Daruttauhid Jepara mengatakan melihat berbagai hal yang belum pernah dilihat sebelumnya. Saat berkeliling museum dapat menyaksikan lapisan tanah berusia 1,8 juta tahun dibagian depan kemudian dilanjutkan dengan menyaksikan temuan fosil, fauna dan manusia purba.
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan bagi pendidikan sejarah khususnya kehidupan awal nenek moyang di kepulauan Indonesia, demikian yang diungkap salah seorang guru pendamping. Dengan menyaksikan berbagai koleksi dimuseum dan menerima materi berupa presentasi yang dapat membuka tabir pengetahuan bagi murid dalam pelajaran sejarah. (Wiwit Hermanto)
