Tanggal 28-31 Mei 2015 Museum Sangiran mengikuti Festival Tosan Aji ke 4, Pameran Kepurbakalaan dan Bazar Batu Mulia Bumi Samin yang dihelat oleh Pemkab Blora. Festival ini diikuti oleh Museum Ronggowarsito Provinsi Jawa Tengah, Museum Sangiran Kabupaten Sragen, Balai Arkeologi Yogyakarta, Paguyuban Tosan Aji “TOYA PADASAN” Blora, Tosan Aji ‘BUNTEL MAYIT’ Kabupaten Tuban Jawa Timur, Komunitas Suisheki (batu alam), Komunitas Gemstone Blora. Kemudian Blora Pride Foundatioan, UMKM Blora dan ISI Surakarta. Festival ini dibuka oleh bupati Blora Djoko Nugroho kamis 28 Mei 2015. Kehadiran Museum sangiran turut menyemarakkan pameran ini. Banyak pengunjung yang memadati stand museum untuk melihat jejak-jejak peninggalan purbakala. Pada pameran ini, patung keluarga Homo erectus menjadi ‘artis’ dadakan. Banyak pengunjung yang mengambil gambar patung keluarga ini sekaligus berfoto dengan mereka, khususnya patung Homo erectus laki-laki yang berbadan tegap.
Para pengunjung tertarik dengan patung keluarga ini karena mereka belum pernah melihat gambaran sosok ‘manusia purba’. Rasa ingin tahu pengunjung menyebabkan mereka datang ke stand museum Sangiran. Ungkapan seperti “ini asli apa patung mas?”, banyak dilontarkan pengunjung ketika melihat keluarga Homo erectus. Selain patung keluarga Homo erectus, pemutaran film tentang Situs Sangiran juga banyak menyedot animo pengunjung, terutama pengunjung anak-anak. Mereka antusias menonton film Situs Sangiran, walaupun harus sambil berdiri untuk menontonnya. (M.Mujibur Rohman)
