Sejak tahun 2013 hingga 2018 sudah 35 karya budaya di Provinsi Riau yang ditetapkan jadi warisan budaya tak benda (WBTB) Indonesia oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Tenun Siak tahun 2013. Kemudian Koba (Rokan Hulu), Pacu Jalur (Kuansing), Menumbai (Pelalawan) tahun 2015. Bedewo Bonai (Rohul), Celempong Oguong (Kampar), Debus (Inhu), Nyanyian Panjang (Pelalawan), Randai Kuantan (Kuansing), Joget Sonde (Meranti) tahun 2016. Tahun 2017 ada Batobo (Kampar), Rumah Lontiok (Kampar), Silat Perisai (Kampar), Sijobang Buwong Gasiong (Kampar), Manongkah (Inhil), Onduo Rakan (Rohul), dan Perahu Beganduang (Kuansing), Tunjuk Ajar Melayu (Riau), Selembayung Riau (Riau), Zapin Api (Bengkalis), Zapin Meskom (Bengkalis),
Tahun 2018, Silek Tigo Bulan (Rohul), Ratik Bosa/Togak (Rohul), Luka Gilo (Rohul), Ghatib Beghanyut (Siak), Syair Siak Sri Indrapura (Siak), Tari Gendong (Siak, Meranti dan Bengkalis), Kayat Rantau (Kuansing), Nandung (Inhu), Silat Pangean (Kuansing), Belain (Pelalawan), Basiacuong, Pantun Atui Badondong, Kotik Adat (Kampar).
Sementara untuk tahun 2019, Provinsi Riau mengusulkan 61 karya budaya, antara lain Burung Kwayang, Upah-Upah, Tari Cegak, Silek Rokan, Sikusang, Ratok, Ketitah Losong, Antaukopa, Balimau Potang Mogang, Upacara Bergito, Sampan Kolek, Sampan Kotak, Asidah, Lempok, Dedap Durhaka, Zapin Pecah Duabelas, Zapin Siak, Tasik Putri Pepuyu, Begawai, Mauwo Danau, Surat Kapal, Tari Persembahan, Sempolet, Sicuriang dan Penabalan Gelar Adat. Selanjutnya Nasi Kuning, Balai Mukun,Togak Tonggol, Tari Poang, Bab Al-Qawa’id, Bubur Asyuro, Tepuk Tepung Tawar, Dikei Sakai, Gambus Selodang, Kompang, Nyanyi Panjang Sutan Pominggie, Nyanyi Panjang Tuanku Malin Dewa, Nyanyi Panjang Bujang Tianang, Nyanyi Panjang Lanang Bisai, Nyanyi Panjang Balam Ponganjuw, Tirik Laran, Syair Khabar Kiamat, Manopeng, Madihin Inhil, Sampan Leper, Tempuling dan Pantolan. Kemudian Pentol, Gendang Buluh, Kelintang Sistem Paret, Semah Kampung, Kuda Lumping Inhil, Bakaroh, Tari Sondang, Mancokan, Bapukong, Pengantin Subuh, Berdah Inhil, Sistem Istilah Kekerabatan Riau dan Olang-Olang. **