Bioling BPNB Kalbar : Hadirkan Film Perjuangan di Desa Peniti Luar

0
623

Pemutaran film di Desa Peniti Luar, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah, tanggal 8-9 September 2018, merupakan sesi pertama dari rangkaian kegiatan pemutaran film/bioling BPNB Kalimantan Barat di bulan September 2018 ini. Pemutaran film ini, untuk memenuhi permintaan masyarakat setempat dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-73.

Masyarakat sedang antusias menyaksikan FIlm Merah Putih di halaman Mesjid Nurul Yaqin, Desa Peniti Luar

Walaupun gerimis, namun tidak mengurangi rasa antusias yang ditunjukkan masyarakat baik anak-anak, remaja sampai orang tua, saat tim bioling BPNB Kalbar hadir di halaman masjid Nurul Yaqin untuk pemutaran film yang bernuansa dramatis perjuangan kemerdekaan sekitar tahun 1950-an.

Film yang di sutradarai Yadi Sugandi berjudul Merah Putih ini, merupakan film drama fiksi historis Indonesia yang dapat meningkatkan rasa nasionalisme bagi penontonnya.  Film yang berdurasi sekitar 1 jam 40 menit ini menceritakan tentang perjuangan lima kadet dengan latar belakang berbeda sedang mengikuti latihan militer. Pada saat itu kamp tempat mereka berlatih diserang Belanda, menyebabkan beberapa kadet tewas. Yang berhasil lolos dapat menyusun strategi dengan bergabung kedalam pasukan Gerilya Belanda, dan akhirnya dapat mengalahkan tentara Belanda.

Pembagian doorprize

Tidak lupa di akhir pemutaran film, panitia bioling dari BPNB Kalbar menyediakan doorprize. Doorprize diberikan kepada siapa yang beruntung, dengan mencabut kupon undian yang telah diberikan panitia sebelum film dimulai. Tampak pada pembagian doorprize,  kegembiraan sangat terlihat dari warga yang mendapatkannya.

Ditempat yang sama, menurut penuturan ketua RT dan ketua masjid setempat, mereka sangat berterima kasih sekali kepada Kemdikbud dalam hal ini melalui BPNB Kalbar, telah memutarkan film yang sangat menarik, mendidik sebagai tontonan hiburan masyarakat dan anak sekolah, sehingga bisa meningkatkan rasa nasionalisme khususnya generasi muda. Dan mereka berharap agar kegiatan pemutaran film ini dapat dilaksanakan kembali dengan film-film yang lebih menarik.