Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kalimantan Barat sedang menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi Satuan Karya Pramuka (Saka) Widya Budaya Bakti di Ketapang (3-6/8/2017).
Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Borneo Emerald tersebut dibuka secara resmi oleh Setditjenbud, Nono Adya Supriyatno, dalam hal ini berkapasitas sebagai Sekretaris Pimpinan Saka Widya Budaya Bakti.
Pada kegiatan yang bertema “Pelestarian Nilai Budaya dan Pembangunan Karakter Bangsa Melalui Saka Widya Budaya Bakti” ini, peserta berjumlah 50 orang, yang terdiri dari para pembina pramuka pada sekolah tingkat SLTA di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara.
Adapun narasumber yang dihadirkan dalam Kegiatan Sosialisasi Saka Widya Budaya Bakti tersebut berjumlah 5 pembicara, terdiri dari 1 narasumber dari Kemdikbud dan 4 narasumber lokal. Narasumber dari Kemdikbud adalah Sekretaris Pin Saka Widya Budaya Bakti, Nono Adya Supriyatno. Sedangkan 4 narasumber lokal tersebut antara lain; 1) Ade Zulkarnaen dari Kwarda Kalbar; 2) Ardimansyah dari Kwarda Kalbar; 3) Yudo Sudarto dari budayawan Ketapang; dan 4) Kushariyanto, merupakan praktisi Budaya dan Film Ketapang.
Tujuan dari Kegiatan yang dilaksanakan secara teknis oleh Balai Belestarian Nilai Budaya (BPNB) sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemdikbud ini antara lain: 1) Mengenalkan atau mensosialisasikan Saka Widya Budaya Bakti bidang kebudayaan; 2. Mengenalkan atau mensosialisasikan krida-krida dalam Saka Widya Budaya Bakti bidang kebudayaan; dan 3) Memberikan pemahaman akan pentingnya pelestarian kebudayaan melalui kegiatan kepramukaan.
Satuan Karya Pramuka (Saka) Widya Budaya Bakti (SWBB) adalah organisasi pendukung Gerakan Pramuka pada program kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,di bawah binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan Dikmas) dan Direktorat Jenderal Kebudayaan.
Kepengurusan SWBB itu sendiri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy & jajaran pimpinan Kemdikbud yang telah dilantik oleh Ketua Kwarnas, Adhyaksa Dault, di Graha Utama Gedung A lantai 3 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada 15 September 2016 silam. Adapun struktur organisasi tersebut adalah; Mendikbud Muhadjir Effendy sebagai Ketua Mabisaka (Majelis Pembimbing Satuan Karya Widya Budaya Bakti) Tingkat Nasional, Dirjen PAUD dan Dikmas Harris Iskandar dilantik menjadi Pimpinan Satuan Karya Pramuka Widya Budaya Bakti Tingkat Nasional. Kemudian pejabat eselon 1, 2, dan 3 di lingkungan Kemdikbud menjadi pengurus Mabisaka dan Pinsaka. Pelantikan tersebut mengikuti perubahan nomenklatur struktur organisasi dan pergantian jabatan dalam tata organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2015.