Medan-Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh (BPNB Aceh) pada tahun ini kembali melaksanakan kegiatan Workshop Tenaga Fungsional Peneliti Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh tahun 2016. Bertempat di Hotel Hermes Palace, Medan, kegiatan workshop ini merupakan kegitan perdana BPNB Aceh diawal tahun 2016, yang diadakan sejak dari tanggal 05 s/d 07 Februari 2016. Rangkaian kegiatan ini dibuka oleh bapak Piet Rusdi selaku Kepala Subbagian Tata Usaha BPNB Aceh pada hari Jumat, 05 Februari 2016. Dan ditutup oleh Kepala BPNB Aceh, ibu Irini Dewi Wanti, pada hari Sabtu malam, 06 Februari 2016.
Workshop Tenaga Fungsional Peneliti ini diikuti oleh tiga puluh orang peneliti yang berasal dari BPNB Aceh, BPCB Aceh, dan Balar Medan. Selama dua hari kegiatan para peserta mendapatkan tujuh materi terkait dengan penelitian di bidang sejarah dan kebudayaan. Adapun ketujuh materi tersebut adalah: Menulis Populer Sejarah oleh Bonnie Triana (Pimpinan Majalah Historia); Metodologi Penelitian Kebudayaan oleh Dr. Kamruzzaman Bustamam Ahmad (Dosen Antropologi UIN Ar-Raniry); Maritim dalam Persvektif Sejarah dan Budaya oleh ibu Erwiza Erman (Peneliti LIPI); Menata Kehidupan Majemuk Berbasiskan Multikultural oleh Prof. Usman Pelly (Guru Besar Unimed); Menulis di Media Masa oleh bapak Yarmen Dinamika (Redaktur Pelaksana Harian Serambi Indonesia); Antropologi Linguistik oleh Prof. Robert Sibarani (Guru Besar Universitas Sumatera Utara); dan Antropologi Visual oleh bapak Binsar Bakkara.
Sebagaimana pesan yang disampaikan oleh Kepala BPNB Aceh saat penutupan rangkaian kegiatan, berharap dengan adanya kegiatan workshop ini para peneliti yang ada di BPNB Aceh lebih siap dalam menghadapi delapan topik penelitian sejarah dan kebudayaan yang akan dilaksanakan oleh BPNB Aceh pada tahun anggaran 2016 ini.
