Banda Aceh, Pada tanggal 2 hingga 4 November Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Banda Aceh mengadakan Kegiatan Sosialisasi dan Sinkronisasi Program Kerja dengan seluruh Dinas Pendidikan dan Dinas Kebudayaan di Provonsi Aceh dan Sumatera Utara. Kegiatan yang sedianya dibuka oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Prof. Kacung Marijan, Ph. D, kemudian dibuka oleh Kepala Bagian Perencanaan Dirjen Kebudayaan. acara sendiri dihadiri oleh seluruh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau yang mewakili se-Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
Pada acara tersebut, Kepala BPNB Banda Aceh menyampaikan program-program unggulan BPNB banda Aceh yang langsung bersinggungan dengan kegiatan Dinas Pendidikan dan kebudayaan setempat agar nantinya dapat disikronkan dan kolabrosikan dengan kegiatan dinas setempat. Selain itu, acara pun dilengkapi dengan pemaparan dari para narasumber yang menyampaikan tentang prinsip kebudyaan, prinsip pendidikan dan prinsip pendikan dan kebudayaan bagi generasi muda. Narasumber terdiri dari Bapak Prof. Dr. Misri A. Muchsin, MA sebagai Ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) Cabang Sumatera Utara, Drs. Shabri Aliaman sebagai Kepala Pusat SDM Kebudayaan PPSDMK kemdikbud, Prof. Dr. Faris Wajdi (Rektor IAIN Ar-Raniry), Prof. Dr. Ibnu haja Damanik (Rektor Universitas Medan), Prof. Dr. Susanto Zuhdi (Guru besar Universitas Indonesia dan beberapa narasymber lainnya.
Diharapkan acara sosialisas dan sinkronisasi ini dapat menjadi pintu gerbang kerjasama antara pemerintah pusat melalui BPNB Banda Aceh dengan Pemerintah Daerah dalam hal ini seluruh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.