Benteng Tahula terletak di Soa Sio Kota Tidore Dan Kepulauan Propinsi Maluku Utara, tepatnya berada pada koordinat geografis LU 390° 14.6’ dan BT 127° 26’ 33.1” atau koordinat UTM 52 N 326683 72320. Menurut Ramerini (2012), Benteng Tahula adalah benteng utama Bangsa Spanyol di Pulau Tidore. Pembangunan benteng ini berlangsung berlangsung lambat dari 1610 hingga 1615, selain lokasi benteng di atas bukit yang menyulitkan dalam pengangkutan material, juga sering terjadi gangguan dari rakyat Tidore selama proses pembangunannya. Benteng ini ditinggalkan Spanyol antara tahun 1661 – 1662, dan kemudian diduduki oleh Sultan Tidore.
Hasil Studi Teknis pada 01 – 05 Mei 2012, menyatakan Benteng Tahula tidak utuh dan bentuknya tidak diketahui. Bagian-bagian benteng berupa struktur dinding dan pondasi yang tersebar di dalam situs, merupakan struktur lepas berbentuk geometris; segitiga, persegi empat, dan setengah lingkaran. Sedangkan pada area yang diduga bagian dalam benteng terdapat struktur kolam dan bekas ruang yang menyatu dengan salah satu struktur berbentuk segitiga. Studi teknis tersebut juga menyatakan benteng dalam kondisi sangat kritis dan harus segera dipugar.
Menindaklanjuti studi teknis, pemugaran tahap pertama dilaksanakan pada Juli – Oktober 2013. Pekerjaan pemugaran tahap pertama ini meliputi perbaikan sisi Timur Laut dan Tenggara struktur Segitiga yang berada di bagian Utara Situs Benteng Tahula. Untuk tahap kedua yang akan dilaksanakan pada tahun 2014, direncanakan melakukan perbaikan dan rekonstruksi seluruh temuan struktur dalam kawasan situs, serta penataan lingkungan termasuk pembuatan talud penahan pada area yang rawan longsor yaitu sisi Timur situs.