Stasiun Kereta Api Martapura merupakan salah satu stasiun lama yang didirikan oleh Zuid Soematra Spoorwagen (ZSS). Pembagunan rel kereta api di Sumatera Selatan telah dimulai semenjak tahun 1914. Stasiun Kerata Api Martapura merupakan bagian dari jalur kereta api yang berasal dari Prabumulih mengarah ke selatan yang berujung ke Tanjung Karang. Jalur ini dibangun setelah pembangunan jalur kereta api Stasiun Kertapati menuju Prabumulih selesai dikerjakan.

Stasiun Kereta Api Martapura merupakan stasiun lama yang letaknya paling akhir pada jalur kereta api di Sumatera Selatan sebelum jalur kereta api memasuki wilayah provinsi Lampung. Letak stasiun yang berada di daerah pasar menjadikan posisi stasiun ini punya peran strategis pada masa lalunya.

ririfahlen/bpcbjambi

Stasiun Martapura sebagai salah satu stasiun lama yang pernah didirikan oleh Belanda, dapat dikenali dan dilihat dari beberapa bangunan yang hingga saat ini masih berdiri kokoh. Bangunan Stasiun yang ada saat ini telah mengalami renovasi dan penambahan bangunan.  Bangunan pendukung lainnya antara lain adalah Rumah Dinas Kepala Stasiun, Rumah Bedeng dan Menara Air.

ririfahlen/bpcbjambi

Secara administratif Stasiun Kereta Api Martapura berada di Kelurahan Pasar, Kecamatan Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Provinsi Sumatera Selatan. Berdasarkan keletakan secara astronomis, stasiun ini berada pada titik  4°18’59.3″S 104°20’48.1″E