Workshop Website Kebudayaan

0
1260

2014604215350Jakarta, BPCB Gorontalo berkesempatan mengikuti kegiatan Workshop Pengelolaan Website Kebudayaan tanggal 3 – 5 Juni 2014 di Hotel Ibis, Jakarta yang dilaksanakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan. Acara ini dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan, Nono Adya Supriyatno, didampingi oleh Kepala Bagian Perencanaan dan Penganggaran, Winarni. Kegiatan ini dihadiri oleh para admin website dari tiap UPT Kebudayaan, Museum, dan Direktorat di lingkungan Jenderal Kebudayaan. Acara ini dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan, Nono Adya Supriyatno. Dalam sambutannya beliau mengatakan, “Dengan adanya website dan perkembangan IT, informasi menjadi terbuka dan dapat diakses oleh setiap orang yang memerlukan informasi,” ujar Nono. Winarni menambahkan, pengumpulan informasi akan diolah oleh tim dari web dengan hasil akhir berupa informasi kepada publik. Tujuan dari kegiatan ini adalah:

  1. Meningkatkan koordinasi antar-admin agar pengelolaan website berjalan lebih baik.
  2. Untuk mendapatkan masukan dan saran untuk konten, tampilan website kebudayaan Indonesia, dan sosial media website kebudayaan di tahun 2014.
  3. Meningkatkan keterampilan pengelola website kebudayaan.
  4. Mengoptimalkan website kebudayaan sebagai sarana informasi Ditjen Kebudayaan

Materi materi yang disajikan diantaranya:

  1. Materi 1: Kebijakan Pengelolaan Website Kemdikbud, Materi mengenai kebijakan pengelolaan website di lingkungan Kemdikbud berdasarkan Peraturan Menteri No. 50 Tahun 2011 tentang Layanan Informasi Publik di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  1. Materi 2: Kebijakan Informasi Publik Website Kemdikbud, Materi mengenai tata cara pengelolaan website Kemdikbud yang baik sebagai media layanan informasi publik
  1. Materi 3: Konten Website Kebudayaan, Materi mengenai penggalian konten yang dapat dimasukkan dan dipublikasi di website kebudayaan
  1. Materi 4: Sosial-media Pengelolaan Website Kebudayaan, Materi mengenai sosial-media dalam pengelolaan website kebudayaan untuk memberikan informasi kepada masyarakat dan di lingkungan Ditjen Kebudayaan.